Eropa Inggris

Berita Buruk untuk Manchester United: Marouane Fellaini Cedera

Pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez, baru saja mengonfirmasi bahwa Marouane Fellaini menderita cedera ligamen lutut. Cedera ini bisa memaksa gelandang Manchester United tersebut absen hingga tiga minggu ke depan. Setelah Paul Pogba sudah lebih dulu absen, ditinggal Fellaini membuat mimpi buruk semakin buruk untuk United.

Ketika Pogba divonis harus menepi dalam waktu yang lama karena cedera paha, Jose Mourinho berpaling kepada Fellaini. Hasilnya pun tak buruk amat di atas lapangan. Pemain kribo tersebut bisa membayar kepercayaan Mourinho dengan bermain stabil. Fellaini memang bukan pemain dengan olah bola yang jago, namun, ia sangat bermanfaat dalam pandangan taktikal.

Oleh sebab itu, ketika Fellaini mesti absen hingga tiga minggu, United hanya bisa bergantung kepada Nemanja Matic dan Ander Herrera. Setelah tanggal 14 Oktober nanti akan menghadapi Liverpool, United akan tampil di lanjutan babak penyisihan grup Liga Champions melawan Benfica. Laga tersebut akan digelar di Portugal.

Dua lawan ini sama beratnya, sehingga Mourinho harus selalu memainkan semua pemain terbaiknya, termasuk sisa dua gelandang: Matic dan Herrera. Tampil penuh di dua laga dalam waktu yang dekat memang sudah pekerjaan pesepak bola modern. Namun, stamina yang terkuras tentu bukan kabar yang baik.

Oleh sebab itu, melalui blog pribadinya, Juan Mata mendoakan Fellaini harus cepat kembali. Pertandingan melawan Liverpool akan sangat berat dan Mata menuntut konsentrasi penuh kepada rekan-rekannya.

“Tanpa ragu, melawan Liverpool adalah salah satu pertandingan terbesar bagi kami. Tak perlu dijelaskan lagi apa arti pertandingan ini bagi kami dan bagi para pendukung kami. Saya berharap kami dapat bermain sebaik mungkin dan membawa tiga angka kembali ke Manchester. Kami akan mencoba untuk memperpanjang catatan hasil baik sejak awal musim. Saya juga berdoa untuk Fellaini, supaya bisa sembuh lebih cepat.”

Kedalaman skuat dan kualitas yang merata merupakan salah satu syarat menjadi juara di akhir musim. Cederanya Pogba dan Fellaini membuat Mourinho harus menyadari bahwa mempertahankan catatan apik sejak awal musim, seperti yang disampaikan Juan Mata, tidak semudah yang dibayangkan.

Ujian bagi tim juara adalah ketika pemain-pemain terbaiknya tak bisa bermain karena berbagai masalah. Apakah United bisa bertahan ketika Michael Carrick pun belum sepenuhnya bugar? Sebuah tantangan bagi salah satu pelatih terbaik di dunia.

Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen