Siapa yang masih ingat dengan nama Ricardo Carvalho? Mantan bek Chelsea dan Real Madrid ini baru saja menggemparkan dunia sepak bola lagi. Sayangnya, kabar tentang pemain Portugal tersebut adalah kabar buruk.
Carvalho divonis mendapat kurungan penjara selama tujuh bulan akibat kasus penggelapan pajak selama ia masih bermain di Madrid. Selain mendapat hukuman kurungan penjara, pemain bertahan kesayangan Jose Mourinho ini juga harus membayar denda sebesar 142.882 euro. Nama Carvalho tentu memperpanjang daftar hitam nama-nama pesepak bola yang terlibat kasus penggelapan pajak.
Pemain yang kini membela klub Cina, Shanghai SIPG ini, terbukti menghindari pajak ketika bermain di Madrid selama tahun 2010 hingga 2013. Jumlah yang ia gelapkan terhitung cukup fantastis, hampir mencapai angka 550 ribu euro. Dikabarkan, jumlah pajak yang harus Carvalho bayar ini ia sembunyikan melalui perusahaan yang berbasis di Kepulauan Virginia serta Republik Irlandia. Setelah dibuktikan bersalah dan menerima vonis hukuman, Carvalho juga harus membayar jumlah pajaknya ini terlebih dahulu.
Meskipun sudah divonis kurungan selama tujuh bulan, kemungkinan besar Carvalho tidak akan menjalani hukuman ini. Penyebabnya adalah, peraturan hukum di Spanyol yang menangguhkan hukuman penjara di bawah dua tahun bagi pelanggaran pertama yang dilakukan oleh tersangka. Inilah yang juga menyebabkan, sosok Lionel Messi yang juga terkena kasus ini, tidak harus menghabiskan waktunya dari balik jeruji.
Meskipun begitu, polemik pajak di Spanyol ini memang cukup rumit. Selain Carvalho dan Messi, nama-nama lain seperti Cristiano Ronaldo, Alexis Sanchez, Radamel Falcao, dan bahkan Jose Mourinho, pernah tersandung kasus yang sama akibat peraturan pajak yang cukup membingungkan di Spanyol.
Meskipun begitu, ada satu fakta yag menarik di sini. Agen yang menangani Carvalho, Jorge Mendes, adalah agen yang juga menangani Ronaldo, Falcao, dan Mourinho, yang semuanya terkena kasus penggelapan pajak. Sepertinya, Mendes menempuh cara yang ilegal menurut hukum Spanyol untuk memperkaya klien (dan dirinya sendiri).
Karier Carvalho sendiri memang sudah berada di titik penghabisan. Memasuki usia 39 tahun di bulan Mei lalu, pemain senior ini mungkin hanya menyisakan satu tahun lagi untuk berkarier di sepak bola. Meskipun begitu, Carvalho berhasil meninggalkan peninggalan yang cukup bergengsi, baik di level klub maupun internasional.
Ia tergabung bersama skuat Portugal yang berhasil menjuarai Piala Eropa 2016. Selain itu, ia juga berhasil menjuarai Liga Champions bersama FC Porto, Liga Primer Inggris bersama Chelsea, serta La Liga bersama Madrid. Ia juga sempat dinamakan sebaga bek terbaik versi UEFA di musim 2003/2004. Sayang, karier yang hampir sempurna ini dinodai oleh kasus yang sebenarnya dapat dihindari ini.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket