Kemenangan 2-1 yang diraih di markas Perseru Serui tadi siang (10/8) membuat Bali United membukukan tiga kemenangan beruntun di awal putaran kedua. Catatan apik ini serupa dengan start Serdadu Tridatu di putaran kedua musim lalu, yang tampaknya menjadi periode ceria tim asuhan Widodo Cahyono Putro.
Putaran kedua musim ini diawali Bali United dengan poin penuh saat bertamu ke kandang PSMS Medan. Laskar Ayam Kinantan saat itu bertekuk lutut akibat gol Ilija Spasojevic dan Dias Angga, yang hanya mampu dibalas oleh sepakan penalti Reinaldo Lobo.
Di pekan berikutnya, Bali United yang berlaga di Stadion Kapten I Wayan Dipta kembali memetik kemenangan. PSIS Semarang yang datang ke Pulau Dewata harus rela pulang tanpa membawa satupun poin, akibat kekalahan dua gol tanpa balas. Gol tuan rumah dicetak oleh Fadil Sausu dan Melvin Platje.
Kemudian yang terbaru pekan ini di pertandingan ke-20 Go-Jek Liga 1 2018, Bali United meruntuhkan keangkeran Stadion Marora, dengan tiga poin yang didapat usai mengalahkan Perseru Serui 2-1. Spaso kembali mencatatkan nama di papan skor, dan kemenangan dipastikan oleh Melvin Platje lewat golnya di menit 65.
Sapu bersih di tiga laga beruntun ini menyerupai pencapaian di awal putaran kedua musim lalu, bahkan lebih baik. Di Go-Jek Traveloka Liga 1 2017, klub yang dipimpin oleh Yabes Tanuri ini mencatatkan kekalahan di pekan 18 melawan Persipura, tapi kemudian mengukir sepasang kemenangan menghadapi Madura United dan Semen Padang.
Secara poin, tiga laga perdana di musim ini memang menghasilkan angka lebih banyak dari musim lalu. Akan tetapi jika tolok ukurnya adalah jumlah gol, musim lalu Serdadu Tridatu lebih tokcer dengan mengemas 9 gol, berbanding 6 gol musim ini. Itu didapat berkat kemenangan besar 5-2 lawan Madura United (kandang) dan 3-1 lawan Semen Padang (tandang).
Berkah bursa transfer
Apiknya performa Bali United di putaran kedua musim lalu tak lepas dari ketepatan dalam berbelanja pemain. Di bursa transfer paruh musim, Bali United mendatangkan Stefano Lilipaly yang membuat lini tengah jadi semakin tangguh.
Lilipaly saat itu memang tidak langsung menembus tim inti, tapi sejak ia mencetak gol lawan Persela dan bermain penuh di laga kontra Borneo FC, satu slot di lini tengah selalu dihuninya. Dari 15 pertandingan yang dijalaninya bersama Bali United musim lalu, mantan pemain Telstar ini mengoleksi 4 gol dan 4 asis.
Ketepatan dalam belanja pemain kemudian dilanjutkan Bali United di putaran kedua musim ini. Dikarenakan tumpulnya lini depan, Serdadu Tridatu mendatangkan penyerang asing bernama Melvin Platje. Sama seperti Lilipaly, Platje juga mantan pemain Telstar dan ia tak sulit beradaptasi dengan Bali United.
Dari lima pertandingan yang telah dilakoninya hingga pekan 20, Platje sudah mencetak empat gol! Berkat kedatangan Platje juga Spaso kembali menemukan ketajamannya, yang berdampak positif pada produktivitas Bali United.
Musim lalu Bali United di putaran kedua sempat mencatatkan 8 laga tak terkalahkan, yang 4 pertandingan di antaranya adalah kemenangan beruntun. Di putaran kedua musim ini, runner-up Liga 1 2017 tersebut juga berpeluang mengulang atau bahkan melampaui catatan tersebut.
Masih ada 14 laga tersisa musim ini, dan dengan tiga kemenangan beruntun yang diraih sejak dimulainya putaran kedua, peluang untuk kembali ke papan atas pun kembali terbuka. Ingat, musim lalu Bali United mulai konsisten bertengger di papan atas sejak dimulainya putaran kedua. Kala itu tak sekalipun Fadil Sausu dan kolega terlempar dari tiga besar, dan mengakhiri musim di peringkat kedua.