Setelah dengan konsisten menjalankan kompetisi sepak bola amatir yang bebas dari pemain profesional sejak tahun 2016, pada tahun 2018 ini Ayo Indonesia melakukan gebrakan baru dengan mengadakan kompetisi sepak bola amatir dengan dua strata divisi bertajuk Pertamax Liga Ayo 1 dan Pertalite Liga Ayo 2.
Pada Liga 2018 ini akan ada 40 tim yang akan berpartisipasi, artinya akan ada 1.200 pemain amatir yang terlibat dalam gelaran kompetisi tahunan ini. Ayo Indonesia setiap tahunnya selalu berusaha mengakomodir lebih banyak pemain amatir yang ingin menyalurkan hobi dalam sebuah kompetisi.
“Jika tahun ini kami akomodir dengan menghadirkan divisi kedua, mungkin tahun depan ada divisi baru atau kota baru dan tidak menutup kemungkinan liga dengan konsep yang baru yg bisa melibatkan lebih banyak peserta” tukas Joe Raimundus selaku co-founder Ayo Indonesia.
Tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pertandingan liga diadakan setiap akhir pekan dan dibagi menjadi 2 pool setiap divisinya, yaitu Pagi dan Malam. Hal ini dikarenakan sebagian besar peserta liga dari kalangan pekerja dan terbagi berdasarkan preferensi waktu bermain. Liga akan berjalan sembilan minggu dan akan dilanjutkan dengan fase knock-out, di mana kemudian empat tim terbaik di Pertalite Liga Ayo 2 berhak promosi ke Pertamax Liga Ayo 1 dan juga sebaliknya (sistem promosi-degradasi).
Melihat komitmen Ayo Indonesia yang terus meningkatkan kualitas kompetisi setiap tahunnya, tidaklah berlebihan jika Liga Ayo Indonesia 2018 ini merupakan salah satu kompetisi yang ditunggu-tunggu oleh kalangan pencinta sepak bola amatir di Indonesia.
