Rekor tak terkalahkan Barcelona di La Liga 2017/2018 nyaris putus di kandang Sevilla. Pada laga yang berlangsung di stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Gerard Pique dan kawan-kawan hampir menyerah di tangan tuan rumah dengan skor 0-2. Sebelum menyamakan skor menjadi 2-2 di dua menit akhir babak kedua.
Barcelona di babak pertama tampil tanpa Lionel Messi yang mengalami sedikit cedera. Blaugrana mengandalkan Ousmane Dembele, Luis Suarez dan Philippe Coutinho di lini depan. Sementara Paulinho kembali ke skuat utama mendampingi Andres Iniesta dan Ivan Rakitic.
Rakitic sendiri menantang mantan klubnya yang mengandalkan Luis Muriel, Victor Vazquez dan Joaquin Correa di lini depan. Pelatih Vincenzo Montella terlihat belum mempercayai penuh striker Wissam ben Yedder, meskipun pemain Prancis itu menjadi pahlawan Sevilla dengan dua golnya ketika mengalahkan Manchester United di Liga Champions.
Sejak awal babak pertama, Barcelona sudah beberapa kali mengancam gawang tuan rumah. Kiper Sergio Rico sering dibuat sibuk oleh aksi-aksi trisula Barcelona. Andres Iniesta juga sempat mengancam dengan tembakan dari luar kotak penalty pada menit ke-7 babak pertama.
Suarez juga nyaris membobol gawang Rico pada menit ke-9, tapi striker Uruguay itu masih gagal memanfaatkan peluang emas. Di lain pihak, Sevilla juga beberapa kali mengancam lewat Muriel dan Correa. Sayang, dua peluang pemain-pemain tersebut masih melenceng tipis di sisi gawang Barcelona yang dikawal Marc-Andre ter Stegen.
Agresifnya serangan tuan rumah membuahkan hasil pada menit ke-37. Kerja sama Correa dan Sergio Escudero di sisi kanan pertahanan Barcelona membuat barisan belakang tim tamu kebingungan. Umpan Correa ke depan gawang disambut penyelesaian akhir Franco Vazquez yang lepas dari kawalan Samuel Umtiti. Skor 1-0 bagi Sevilla pun bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Barcelona kembali harus bekerja keras menahan agresivitas Sevilla. Pada menit ke-48, gawang Ter Stegen lagi-lagi kebobolan. Kali ini Muriel menjadi pencetak gol setelah memanfaatkan bola muntah tembakan Escudero.
Barcelona nyaris kebobolan gol ketiga pada menit ke-55. Jesus Navas yang lolos sendirian dan hanya berhadapan dengan kiper, tak mampu mengelabui Ter Stegen. Bola liar yang disambut tembakan Vazquez hanya menghantam sisi kanan jarring gawang Barcelona.
Pelatih Ernesto Valverde pun ingin menyelamatkan rekor tak terkalahkan timnya dengan memasukkan Lionel Messi pada menit ke-58. Meski terlihat lebih hidup, serangan-serangan Barcelona masih gagal menjebol gawang Rico. Bahkan, Sevilla terlihat seharusnya mampu menang empat sampai lima gol andai mereka lebih tenang memanfaatkan peluang demi peluang.
Setelah nyaris memperkecil ketertinggalan di menit ke-87 ketika usaha Ivan Rakitic hanya membentur tiang, Luis Suarez akhirnya mencetak gol semenit kemudian. Dari sebuah tendangan sudut, Suarez menyambar bola di depan gawang Sevilla dan mengubah kedudukan menjadi 1-2.
Semenit berselang, umpan silang Coutinho dari sisi sayap kiri disambut Messi dengan sebuah tembakan melengkung. Tembakan terarah itu tak mampu diselamatkan Rico, sehingga mengubah skor menjadi 2-2. Selamatlah rekor tak terkalahkan Barcelona di La Liga musim ini.
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’
