Publik dibuat terheran-heran dengan laga Aston Villa vs Liverpool pada Senin (5/10) dini hari WIB usai kemenangan besar di Villa Park dibukukan oleh tuan rumah atas sang juara bertahan dalam laga lanjutan game week kelima Liga Primer Inggris 2020/21.
Tujuh gol harus bersarang ke gawang The Reds yang hanya mampu membalas dua gol ke gawang The Villans. Kemenangan besar di Villa Park bagi tuan rumah sekaligus memupuskan harapan Liverpool mengikuti jejak Everton, yang meraih empat kemenangan berturut di liga musim ini.
Usai dikalahkan Arsenald di laga Piala Liga performa anak asuh Juergen Klopp belum kembali ke keadaan terbaiknya. Diogo Jota dan Adrian kali ini dipercaya mengisi tempat yang ditinggalkan Sadio Mane (karena COVID-19) dan Alisson Becker (karena cedera bahu) yang harus absen.
Sementara tuan rumah tampil dengan formasi 4-2-3-1 mengandalkan Ollie Watkins sebagai juru gedor utama, ditopang Trezeguet dan Jack Grealish serta pembelian anyar, Ross Barkley, di belakangnya.
Laga baru berjalan empat menit, blunder yang dilakukan Adrian membuat Aston Villa unggul cepat lewat sontekan Watkins usai menerima umpan dari Grealish yang berada di sisi kiri.
Kombinasi keduanya kembali membuat anak asuh Dean Smith menjauh di menit ke-22, kali ini lewat skema serangan balik, Watkins yang menyisir sisi kanan pertahan The Reds mampu menceploskan bola ke tiang jauh.
Liverpool sempat memperkecil ketertinggalan dan berhasil mencetak gol ke gawang Emiliano Martinez, satu-satunya kiper di Liga Primer Inggris yang masih mencatatkan nirbobol sebelum laga ini, di menit ke-31 lewat tembakan mendatar di dalam kotak penalti.
Sayang aroma kemenangan besar di Villa Park bagi tuan rumah sudah tercium dalam sepuluh menit terakhir babak pertama kala John McGinn menyumbang satu gol empat menit setelah gol Salah serta Watkins menyempurnakan hatt-ricknya Senin (5/10) malam WIB ke gawang Adrian empat menit berselang lewat tandukan usai mengkonversi umpan Trezeguet dari sisi kiri.
Tim tamu yang sudah tertunduk lesu dengan kemenangan besar di Villa Park bagi tuan rumah yang sudah di depan mata kembali bersedih di awal babak kedua usai Barkley mencetak gol debutnya bersama Aston Villa di menit ke-55.
Meski Salah kembali memberi asa dengan mencetak gol keduanya lima menit berselang, sepasang gol Jack Grealish di menit ke-66 dan ke-75 tak mampu membendung tangis sejumlah fans Liverpool yang melihat bukan tim kesayangan mereka yang memperoleh kemenangan besar di Villa Park, melainkan sang tuan rumah yang melumat si juara bertahan.
Kemenangan besar di Villa Park ini menorehkan rekor tersendiri bagi anak asuh Dean Smith, pasalnya ini kali pertama Aston Villa meraih kemenangan di seluruh tiga laga awal di liga sejak musim 1962/63.
Dan ini adalah kali kedua Villa mampu mencetak gol dalam satu laga Liga Primer Inggris setelah sebelumnya melakukan ini pada Februari 1995 kala berjumpa Wimbledon dan menang dengan skor 7-1.
Sementara bagi Liverpool dua rekor buruk tercipta usai kemenangan besar tuan rumah di Villa Park berubah menjadi bencana bagi The Reds.
Tercatat ini adalah kali pertama Liverpool kejebolan 7 gol setelah ditaklukan Tottenham Hotspur di liga pada tahun 1967 dengan skor yang sama, sekaligus menjadikan mereka jawara Liga Inggris pertama yang menelan kekalahan sebanyak tujuh gol setelah Arsenal (saat kalah melawan Sunderland 7-1) di tahun 1953.
Dengan modal kemenangan besar di Villa Park Aston Villa kini merangsek ke posisi kedua klasemen sementara, di bawah Everton. Grealish dan kawan-kawan hanya kalah jumlah pertandingan dari seteru abadi Liverpool tersebut. Di laga selanjutnya mereka akan menghadapi Leicester City pada Sabtu (10/17) malam WIB.
Sementara Liverpool yang tertahan di posisi kelima akan menghadapi Everton di laga Derbi Merseyside di hari yang sama sebelum bertolak ke Amsterdam guna bertemu Ajax di pertandingan pertama babak grup Liga Champions 2020/21 lima hari berselang.