Turun Minum Serba-Serbi

Ritual Para Legenda LaLiga Sebelum Bertanding

Takhayul dan sepak bola terbukti tak bisa dilepaskan. Bahkan di Eropa sekali pun, tetap ada sejumlah pemain yang percaya dengan ritual sebelum bertanding. Contohnya, para duta LaLiga.

Para pemain legenda yang kini menjadi duta LaLiga tersebut, saat diwawancara LaLiga menceritakan apa ritual yang mereka lakukan sebelum bertanding. Walau tidak semuanya mempunyai ritual khusus, tapi ternyata ada yang tersugesti sampai mengharuskan diri masuk lapangan dengan kaki kanan terlebih dahulu.

Siapakah pemain itu? Dapatkan jawabannya dengan menggeser slideshow di bawah ini!

BACA JUGA: Beragam Takhayul di Sepak Bola Asia Tenggara

Christian Karembeu

"Ritual sebelum pertandingan? Saya hanya memikirkan keluarga saya, mencoba untuk berdoa. Hanya itu."

Foto: Getty Images

Robert Pires

"Sebelum saya cedera, saya selalu masuk ke lapangan dengan kaki kanan terlebih dahulu. Ya, sebelum cedera! Setelah cedera, saya meninggalkan semua ritual saya."

Foto: Getty Images

Diego Forlan

"Tidak ada. Saya biasanya mencoba sesuatu yang tidak terlalu berbeda, tapi tidak ada yang menjadi tradisi. Saya mendengarkan musik sebelum pertandingan."

Frederic Kanoute

"Tidak ada. Saya orang yang berkeyakinan. Saya seorang Muslim, sehingga saya mengandalkan Tuhan dan berdoa, itu saja."

Foto: Getty Images

Julio Baptista

"Saya selalu bermain dengan kaos kaki yang saya gulung ke bawah. Saya akan memotongnya, tapi ya, saya selalu melakukan pemanasan dengan kaos kaki yang saya gulung ke bawah."

Foto: Getty Images

Luis Garcia

"Tidak, tidak sama sekali. Saya tidak pernah memiliki ritual apa pun."

Foto: Getty Images

Fernando Morientes

"Ketika saya masih muda, saat berusia 17 hingga 21 tahun, saya memiliki semacam ritual dan akan selalu melakukan itu, tapi saya sadar bahwa itu tidak berpengaruh kepada hasil akhir. Terkadang segalanya berjalan lancar, terkadang malah buruk! Setelah itu saya hanya melakukan apa yang saya inginkan."

Fot: Getty Images

Gaizka Mendieta

"Tidak ada, dalam hal ini saya biasa saja, saya tidak percaya takhayul apa pun. Saya hanya fokus pada pertandingan, dan bukan hal-hal di luar itu."

Foto: Getty Images