Dua pekan tersisa, dua tim dipastikan lolos ke kompetisi Asia musim depan. Sementara zona degradasi tak kalah panas, terlebih tak ada tim tamu yang memetik kemenangan di pekan mencekam ini.
Lantas siapa saja yang unjuk gigi pekan ini ? Inilah Best XI Liga 1 Pekan 32 versi Football Tribe Indonesia selengkapnya.
Kiper: Geri Mandagi - Mitra Kutai Kartanegara
Para Mitramania mungkin harus berterima kasih pada sosok kiper kelahiran 12 Juli 30 tahun silam, pasalnya ia berhasil menjaga gawangnya nirbobol di laga panas kontra PS TIRA di mana kedua klub sama-sama ingin keluar dari zona merah. 15 tendangan ke gawang Mitra Kikar, empat tembakan tepat sasaran mampu digagalkan dengan baik olehnya.
Foto: Indosport
Bek Tengah: Fabiano Beltrame - Madura United
Eks kapten Persela Lamongan ini menjadi penyelamat Laskar Sapeh Kerrab berkat dua golnya kontra PSIS Semarang. Tertinggal di babak pertama lewat Bruno Silva, sundulan khasnya membuat Madura United menyamakan kedudukan. Satu gol dari titik putih di penghujung laga menghalangi Laskar Mahesa Jenar mencuri poin penuh di laga tandang.
Foto: FourFourTwo
Bek Tengah: Otavio Dutra - Persebaya Surabaya
Bersama Mokhamad Syaifuddin ia berhasil mematahkan serangan The Guardian yang dikomandoi gelandang brilian Paulo Sergio. Ia menjaga gawang Miswar Syahputra nirbobol di pekan ini.
Foto: Goal.com
Bek Tengah: Maman Abdurahman - Persija Jakarta
Bermain konsisten selama 90 menit, namun tak berhasil menghalangi gawang Shahar Ginanjar dari kebobolan dua gol dari Laskar Wong Kito, Sriwijaya FC. Namun bek berpengalaman ini mampu menuntaskan asa Macan Kemayoran untuk melangkah ke kompetisi Asia di musim depan lewat sundulan di penghujung laga dan memastikan kemenangan Persija.
Sayap Kanan: Osvaldo Haay - Persebaya Surabaya
Aksi si Mutiara dari Timur Indonesia ini semakin memanaskan persaingan di papan atas, barisan bek Bhayangkara FC dibuat kalang kabut dengan akselerasinya. Terlebih satu gol nya mengantarkan Persebaya Surabaya meraih kemenangan keempat beruntun dari lima laga yang terakhir dilakoni The Green Force.
Foto: Emosijiwaku
Gelandang Tengah: Kim Jeffrey Kurniawan - Persib Bandung
Kembalinya gelandang kelahiran Jerman di skuat Maung Bandung membawa dampak positif. Bermain selama 90 menit Kim cukup menikmati perannya bersama Hariono di lini tengah. Sayang meski tampil baik Persib gagal mengamankan tiga poin di Gelora Dipta.
Gelandang Tengah: Renan Silva - Persija Jakarta
Playmaker asal Brasil yang didatangkan di paruh musim ini semakin menunjukkan perannya di skuat besutan Stefano "Teco" Cugurra. Ia membuat satu asis brilian kepada Marko Simic yang berhasil membawa Persija unggul cepat kontra Sriwijaya.
Foto: kampiun.id
Sayap Kiri: Zulham Zamrun - PSM Makassar
Zulham yang kembali unjuk gigi di pekan ini berhasil mencetak gol pembuka di sepuluh menit pertama laga sarat makna antara PSM Makassar kontra Bali United. Pembuktian bahwa dirinya belum habis dan siap mengantarkan Juku Eja juara musim ini.
Foto: Indosport
Penyerang: Ferdinand Sinaga - PSM Makassar
Menggantikan peran Alessandro Ferreira di nirgol hingga menit ke-63, The Dragon mampu mencetak dwigol ke gawang Wawan Hendrawan dalam 10 menit jelang akhir laga dan memperlebar skor kemenangan tuan rumah PSM Makassar atas Bali United. Hasil positif yang mengantarkan Juku Eja duduk nyaman di puncak klasemen dan memastikan satu tiket ke kompetisi Asia musim depan.
Foto: Tribun News
Penyerang: Matias Conti - Borneo FC
Idola baru publik Samarinda ini membuat dwigol untuk kemenangan Pesut Etam atas tamunya Persela Lamongan. Matias berhasil menyamakan kedudukan tiga menit usai Loris Arnaud mencetak gol pembuka di menit ke-19. Golnya dari titik putih di penghujung laga juga memastikan Borneo menang tipis 3-2. Laga di Samarinda ini berlangsung panas karena diwarnai dua kartu merah, satu untuk masing-masing kubu.
Foto: IDN Times
Penyerang: Hilton Moreira - Persipura Jayapura
Dwigol penyerang asala Brazil ini membuat hati suporter PSMS Medan semakin remuk redam, kekalahan anak asuh Peter Butler membuat mereka semakin terjerembab di dasar klasemen dengan 34 poin dari 30 laga.
Foto: Persipura Jayapura
Pelatih: Robert Rene Alberts - PSM Makassar
Sejak musim lalu PSM Makassar selalu menjadi penantang serius di Liga 1, kini langkah Juku Eja untuk menjadi juara tinggal sejengkal lagi. Konsisten bermain menyerang dan efektif adalah kuncinya, dan Robert Rene Alberts lah sosok dibalik keperkasaan PSM. Taktik jitunya terlihat di laga pamungkas kontra Bali United, empat gol mampu anak asuhnya lesakkan sejak awal sepak-mula hingga peluit panjang dibunyikan.