Prediksi dan Jadwal Asian Games 2018: 14-15 Agustus

Thailand vs Qatar

Besok malam (14/8) pukul 19.00 WIB akan menjadi laga pertama Thailand di Asian Games 2018. Menghadapi Qatar. Worawoot Srimaka selaku pelatih juara SEA Games 2017 ini menekankan jangan terlalu banyak kehilangan bola, karena serangan balik Qatar sangat bagus.

Permasalahan pelik menghantui Thailand jelang laga ini, yakni ketiadaan penyerang yang meyakinkan. Chenrop Samphaodi kekurangan menit bermain di Muangthong United, sedangkan Supachai Jaided lebih sering dimainkan sebagai gelandang serang di klubnya, Buriram United.

Foto: Facebook Changsuek

Vietnam vs Pakistan

Di sore hari sebelum Thailand berlaga, ada Vietnam yang berjumpa Pakistan. Sebuah pertandingan yang sulit diprediksi, karena keduanya sama-sama memiliki persoalan rumit.

Materi pemain Vietnam lebih kuat, tapi mereka tidak punya tempat latihan yang memadai. Hari ini (13/8) pemain Vietnam hanya berlatih di jalan depan hotel, yang tentunya bisa berdampak pada performa pemain di atas lapangan. Sebaliknya Pakistan, secara materi tim kalah kelas dari Vietnam, tapi bisa berlatih di dua lapangan yang sama bagusnya.

Foto: Football Tribe Vietnam

Malaysia vs Kirgistan

Di Rabu sore (15/8), giliran Malaysia yang akan melakoni partai pertama mereka di Asian Games 2018. Skuat asuhan Ong Kim Swee sedang memiliki kepercayaan diri tinggi, usai mengalahkan Uni Emirat Arab (UEA) 2-0 di laga persahabatan.

Tiga talenta muda terbaik Malaysia, yaitu Nik Akif Syahiran, Akhyar Rashid, dan Safawi Rasid akan menjadi tumpuan Malaysia saat melawan Kirgistan. Ketiganya akan ditunjang pengalaman yang dimiliki Baddrol Bakhtiar dan Rizal Ghazali selaku pemain senior di finalis SEA Games 2017 ini.

Foto: FA Malaysia

Indonesia vs Palestina

Malamnya usai Malaysia bertanding, Indonesia akan menjalani laga kedua di Grup A Asian Games 2018. Palestina sudah datang menanti, dengan ancaman yang siap ditebar oleh Sameh Maraaba. Penyerang 26 tahun itu sudah mengemas 8 gol dari 16 caps-nya, dan walaupun belum mencetak gol di ajang ini, tapi statistiknya sangat baik.

Ketika Palestina melawan Taiwan, ia melakukan tiga tembakan tepat sasaran dari empat percobaan. Kemudian saat berjumpa Laos, Maraaba dilanggar tiga kali di babak pertama, yang menunjukkan betapa sulit menjaga dirinya. Untuk menandinginya, visi dan ketajaman Stefano Lilipaly akan kembali diandalkan Luis Milla demi tiga poin kedua, yang jika sukses diraih akan membawa Indonesia ke pucuk klasemen.