Turun Minum Serba-Serbi

Merayakan Kembalinya Fulham ke Liga Primer Inggris dengan Mengenang Segelintir Pemain Terbaiknya

Fulham resmi menyusul Wolverhampton Wanderers dan Cardiff City sebagai tiga tim yang promosi dari Divisi Championship ke Liga Primer Inggris. The Cottagers berhasil memenangi babak play-off setelah mengalahkan Derby County di semifinal dan Aston Villa di laga final. Skuat asuhan Slavisa Jokanovic yang dihuni oleh anak emas Inggris saat ini, Ryan Sessegnon, siap mewarnai Liga Primer Inggris di musim depan.

Kembalinya Fulham ke Liga Primer Inggris setelah empat tahun berkutat di liga kasta kedua tentunya patut dirayakan. Bukan hanya karena adanya pemain-pemain seperti Sessegnon, Tom Cairney, dan Stefan Johansen yang menarik untuk dinanti, Fulham juga memiliki sejarah yang cukup menarik, salah satunya ketika di musim 2009/2010, mereka secara mengejutkan menembus babak final Liga Europa.

Meski kalah di partai pamungkas melawan Atletico Madrid, keberhasilan Fulham yang kala itu diarsiteki Roy Hodgson cukup menggemparkan, terlebih ketika mereka mampu mengalahkan tim seperti Shakhtar Donetsk dan Juventus.

Untuk merayakan keberhasilan Fulham kembali, ada baiknya kita mengenang segelintir pemain terbaik yang pernah dimiliki klub asal London ini. Siapa saja mereka? Simak di bawah ini:

Danny Murphy

Murphy barangkali dikenal sebagai salah satu legenda Liverpool. Namun, gelandang asal Inggris yang jago dalam eksekusi bola mati ini termasuk kepingan penting dari keberhasilan Fulham di Liga Europa. Kala itu, Murphy lah yang menjadi kapten Fulham, dan namanya akan selalu terpatri sebagai kapten yang berhasil membawa The Cottagers ke final kompetisi Eropa.

Louis Saha

Saha mengawali kariernya di Inggris bersama Fulham. Striker jangkung asal Prancis ini berhasil membawa Fulham promosi di musim perdananya bagi klub dan tampil gemilang di Liga Primer Inggris. Ia mencatatkan 117 penampilan selama empat tahun (2000-2004) memperkuat Fulham, dengan catatan 53 gol. Di musim 2004/2005, ia diboyong Sir Alex Ferguson ke Manchester United.

Mousa Dembele

Dembele memang hanya bertahan selama dua tahun di Fulham. Meskipun begitu, gelandang asal Belgia ini mampu menjadi salah satu pemain favorit berkat segelintir performa gemilang sebagai penyerang sayap di Fulham. Pada akhirnya, Dembele hijrah ke Tottenham Hotspur di tahun 2012 dan masih mendominasi Liga Primer Inggris hingga saat ini.

Edwin van der Sar

Kiper legendaris asal Belanda ini mungkin lebih terkenal sebagai salah satu kiper terbaik Manchester United. Namun, performanya bersama Fulham-lah yang mampu membuat Sir Alex Ferguson kepincut. Kepindahannya di tahun 2001 dari Juventus ke Fulham memang mengejutkan, namun pria yang saat ini menjabat sebagai salah satu direktur di Ajax Amsterdam ini berhasil memberikan penampilan yang menawan selama empat tahun kiprahnya.

Brian McBride

McBride boleh jadi adalah salah satu pemain terbaik asal Amerika Serikat (AS) yang pernah bermain di Inggris. Pemain yang berposisi sebagai penyerang ini sempat menjadi top skor sekaligus kapten Fulham di Liga Primer Inggris. Berkarier di Fulham dari tahun 2004 hingga 2008, wajar apabila McBride menjadi salah satu pemain favorit suporter.

Steed Malbranque

Malbranque bergabung ke Fulham dari Olympique Lyonnais di tahun 2001. Kala itu, pemain sayap berkewarganegaraan Prancis ini langsung menjadi pujaan berkat permainannya yang penuh gaya dan enak dilihat. Malbranque bertahan selama lima tahun dengan catatan 44 gol dari 211 laga sebelum pindah ke Tottenham Hotspur.

Clint Dempsey

Selain McBride, Fulham juga pernah memiliki pemain hebat asal Amerika Serikat lainnya. Ia adalah Clint Dempsey. Berposisi sebagai gelandang serang, Dempsey terbukti sangat subur di depan gawang. Dari 184 penampilan bersama Fulham di tahun 2007 hingga 2012, ia mampu mencetak 50 gol. Dempsey juga menjadi kunci ketika Fulham sukses di Eropa, sebelum akhirnya hijrah ke (lagi-lagi) Tottenham Hotspur.

Karl-Heinz Riedle

Riedle memang tiba di Fulham di pengujung kariernya. Namun, pemain yang populer bersama Borussia Dortmund dan Liverpool ini menjadi awal dari keberhasilan Fulham menggaet bintang Eropa. Riedle bermain bagi Fulham selama dua tahun (1999-2001) dengan raihan enam gol dari 34 penampilan.

Steve Finnan

Sebelum sukses bersama Liverpool, Finnan terlebih dulu menimba karier di Fulham. Bek kanan asal Republik Irlandia ini tampil cemerlang bagi The Cottagers. Ia menjadi kepingan penting Fulham ketika promosi ke Liga Primer Inggris di musim 2000/2001. Di tahun 2003, Finnan akhirnya pindah ke Liverpool.

Dimitar Berbatov

Berbatov melegenda di Inggris berkat kehebatannya di Tottenham Hotspur dan Manchester United. Meskipun begitu, penyerang flamboyan asal Bulgaria ini menutup kariernya di tanah Britania bersama Fulham. Bergabung di tahun 2012, Berbatov berhasil mencetak 19 gol dari 51 penampilan. Di tahun 2014, ia hijrah ke salah satu klub besar Ligue 1 Prancis, AS Monaco.

Brede Hangeland

Bek tengah asal Norwegia ini menjadi salah satu pemain favorit fans Fulham. Bukan karena kesetiaannya saja—ia pernah menampik Arsenal dan AS Roma. Namun, Hangeland juga merupakan pemain bertahan yang tangguh. Dengan tinggi hampir mencapai 2 meter, ia sangat andal dalam duel udara dan kokoh ketika bertahan. Hangeland bertahan di Fulham dari tahun 2008-2014, sebelum akhirnya hijrah ke Crystal Palace dan mengakhiri karier di klub tersebut.