Berita Dunia

Teerasil Dangda Masuk di Babak Kedua, Jadi Senjata Rahasia Sanfrecce Hiroshima

Teerasil Dangda semakin menikmati puncak klasemen J1 League Jepang bersama timnya, Sanfrecce Hiroshima. Baru-baru ini, ia kembali terlibat di kemenangan klub tersebut atas tuan rumah Vegalta Sendai pada laga J1 League pekan ke-14.

Seperti laga-laga sebelumnya, Teerasil kembali masuk di babak kedua menggantikan Daiki Watari. Meski tak mencetak gol atau menyumbang asis, penampilan penyerang asal Thailand ini cukup mengubah jalannya laga. Skor yang masih imbang 1-1 berubah menjadi 3-1 untuk kemenangan Sanfrecce sejak ia masuk.

Teerasil menempuh jarak sejauh 4.184 kilometer dan melakukan sprint sebanyak 12 kali. Tusukan-tusukannya di sektor sayap benar-benar membuat para pemain belakang Vegalta kewalahan.

Padahal, tuan rumah unggul 1-0 melalui gol Hiroaki Okuno pada menit ke-13. Penyerang Sanfrecce asal Brasil, Patric, baru menyamakan kedudukan pada menit ke-42 memanfaatkan umpan Kosei Shibasaki. Skor babak pertama sama kuat 1-1.

Melihat serangan anak-anak asuhnya belum membawa hasil di babak kedua, pelatih Hiroshi Jofuku memasukkan Teerasil di menit ke-62. Pada menit ke-72, mereka sukses membalikkan kedudukan melalui gol Yoshifumi Kashiwa yang menyelesaikan umpan pemain senior Toshihiro Aoyama.

Gol kedua Patric pada menit ke-89 pun memastikan kemenangan 3-1 tim tamu. Sanfrecce pun kokoh di puncak klasemen dengan torehan 37 poin, unggul 11 poin dari FC Tokyo di posisi dua. Kepada wartawan, Teerasil mengungkapkan rahasianya bermain energik di babak kedua. “Saya berusaha melakukan yang terbaik untuk membantu rekan-rekan setim saya, saya berharap mendapat peluang untuk mencetak gol, tapi belum beruntung untuk mencetak gol. Untung tim kami berhasil menang.”

Sepekan belumnya, yaitu pada laga pekan ke-13 J1 League yang berlangsung pada 6 Mei 2018, Teerasil juga masuk dari bangku cadangan. Pada saat itu, ia sukses menyumbang asis kepada Patric yang berbuah gol kedua. Ini memastikan kemenangan 2-0 Sanfrecce Hiroshima atas Vissel Kobe.

Jika melihat pola ini, maka terlihat kebiasaan pelatih Jofuku dalam menjadikan Teerasil sebagai tenaga tambahan ketika para penyerang starternya sudah mulai keletihan di babak kedua. Kecepatan Teerasil dalam melakukan sprint cukup berguna dalam mengacak-acak konsentrasi barisan belakang tim lawan. Artinya, setidaknya pemain pinjaman dari Muangthong United ini sudah menjadi bagian skema taktikal Sanfrecce Hiroshima di musim 2017/2018 ini.