Eropa Champions League

Tribe Rating: Tidak Ada Romantada Jilid Dua di Olimpico

Kemenangan yang terasa pahit bagi AS Roma. Giallorossi berjuang habis-habisan untuk mewujudkan mimpi bermain di final Liga Champions musim ini, namun pada akhirnya mereka tetap gagal.

Menghadapi Liverpool dalam laga semifinal kedua yang berlangsung di stadion Olimpico pada Rabu (2/5), Roma memang berhasil meraih kemenangan 4-2 atas tamunya tersebut meski sempat tertinggal dua kali.

Sayangnya, kekalahan 5-2 di laga pertama membuat mereka harus merelakan tiket perjalanan ke Kiev kepada Liverpool, yang unggul agregat 7-6. Meski demikian, secara keseluruhan penampilan para pemain Roma sesungguhnya amat baik, terutama di babak kedua. Berikut ini adalah rating para pemain Roma pada laga ini.

Alisson Becker (5)

Membuat dua penyelamatan bagus saat menghalau sepakan Mane dan Firmino. Namun ia bisa beraksi lebih baik lagi saat mencoba menghalau Mane dan Wijnaldum mencetak gol.

Alessandro Florenzi (6)

Rajin melakukan overlap di sisi kanan, memberikan ancaman pada lini pertahanan Liverpool lewat umpan-umpan silangnya. Salah satunya bahkan berhasil menjadi proses awal terciptanya gol pertama Roma.

Kostas Manolas (7)

Gagal memutus umpan Firmino kepada Mane, yang mengakibatkan terjadinya gol pertama Liverpool. Namun setelah itu ia bermain cukup baik, mampu mengatasi pergerakan maupun memotong umpan trio penyerang Liverpool.

Federico Fazio (6)

Penampilannya tak sebaik Manolas, namun ia juga beberapa kali berhasil mematahkan serangan Liverpool lewat aksi bertahannya. Setidaknya dua gol Liverpool bukanlah kesalahannya.

Aleksandar Kolarov (6,5)

Kuat dalam menjaga pertahanan di sisi kiri, ia juga rajin melakukan overlap dan menciptakan sejumlah peluang untuk Roma, salah satunya berujung gol ketiga yang dicetak Nainggolan.

Lorenzo Pellegrini (5,5)

Bermain cukup baik, terutama dalam membantu serangan lewat sisi sayap. Namun ia kurang memberikan agresivitas di lini tengah, membuat Di Francesco menggantinya dengan Under.

Daniele De Rossi (6)

Ia bermain cukup baik di lini tengah, terutama dalam membantu melindungi lini pertahanan Roma. Menciptakan dua peluang bagus untuk Under dan Dzeko, namun keduanya gagal menyelesaikannya dengan baik. Diganti oleh Gonalons untuk memberikan penyegaran di lini tengah.

Radja Nainggolan (7)

Membuat blunder yang berujung pada gol pertama Liverpool. Namun ia berusaha menebusnya dengan penampilan yang spartan di lini tengah, membantu serangan Roma dari berbagai sisi. Berhasil mencetak dua gol, namun belum cukup untuk memperpanjang nafas Roma.

Patrick Schick (6)

Bermain sebagai penyerang sayap, Schick tak memiliki banyak peluang mencetak gol, namun pergerakannya cukup membahayakan lini belakang Liverpool.

Edin Dzeko (6,5)

Jika saja akurasinya sedikit lebih baik, mungkin nasib Roma bisa berbeda. Ia melepaskan 9 tembakan, namun hanya satu yang menjadi gol.

Stephan El Shaarawy (7)

Salah satu penampil terbaik di lini depan Roma. Secara kontinu mengancam lini belakang Liverpool dari sisi kiri. Berperan besar dalam terciptanya dua gol pertama Roma.

Cengiz Under (6)

Masuk menggantikan Pellegrini, Under mampu menambah daya gedor di lini serang Roma. Berperan dalam terciptanya gol keempat Roma dengan membuat Klavan melakukan handball. Ia juga memiliki 3 peluang untuk mencetak gol, sayangnya tak ada yang berhasil.

Maxime Gonalons (5)

Selama sekitar 25 menit di lapangan, Gonalons aktif membantu serangan di sisi kiri. Memiliki satu peluang mencetak gol, namun sepakannya belum menemui sasaran.

Mirko Antonucci (5)

Masuk menggantikan El Shaarawy di menit 75, penampilannya tak lebih baik dari seniornya tersebut. Gagal memberikan kontribusi yang signifikan di sisi sayap kiri. Hal yang wajar, mengingat menit bermainnya yang tak banyak dan jarang umpan yang mengarah padanya.