Berita Eropa

Kingsley Coman dan Asa untuk Piala Dunia 2018

Hasil imbang tanpa gol yang didapat Bayern München saat menjamu Hertha Berlin pada 25 Februari 2018 kemarin membawa tumbal bernama Kingsley Coman.

Kendati masuk sebagai pemain pengganti, Coman mengalami cedera engkel di pertandingan tersebut. Sejak saat itu pula, ia dipaksa menepi dari lapangan buat memulihkan diri. Sialnya lagi, cedera itu diprediksi bakal membuatnya absen di Piala Dunia 2018 nanti.

Namun beruntung, proses pemulihan yang cukup signifikan berhasil diperlihatkan Coman. Dilansir oleh laman resmi Bundesliga, sosok yang berhasil merengkuh enam gelar liga di enam musim pamungkas bersama tiga kesebelasan berbeda tersebut (Paris Saint-Germain, Juventus dan Bayern) menyatakan bahwa kondisinya sekarang makin baik.

“Aku merasa semakin baik dari waktu ke waktu. Aku yakin bisa tampil di Piala Dunia 2018 mendatang”, jelasnya.

Sampai detik ini, Coman sudah merumput sebanyak 32 pertandingan berkostum Bayern di seluruh kompetisi. Bersamaan dengan itu, dirinya sukses mengemas 7 gol dan 5 asis walau mayoritas penampilannya banyak diawali dari bangku cadangan.

Lebih jauh, Coman menyasar partai pamungkas Bundesliga 2017/2018 versus Stuttgart dan laga final Piala Jerman 2017/2018 kontra Eintracht Frankfurt sebagai momen kembalinya ia ke lapangan hijau sebelum berangkat ke Rusia bersama rekan setimnya di timnas Prancis.

Teruntuk Les Bleus, kesembuhan Coman jelas sebuah pertanda bagus lantaran sang pemain acapkali jadi salah satu andalan Didier Deschamps walau keberadaannya belum sekrusial Antoine Griezmann ataupun Kylian Mbappe.

Namun setidaknya, Coman dapat memberi opsi tambahan buat eks nakhoda AS Monaco, Juventus dan Olympique Marseille tersebut. Terlebih, Prancis asuhannya selama ini begitu identik dengan skema menyerang dan bertumpu dari sektor sayap via formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3.

Coman sendiri terlihat begitu antusias untuk meningkatkan kondisi tubuhnya sehingga betul-betul siap tatkala terjun di Rusia nanti. Terlebih, dirinya punya ambisi untuk terus mempertajam catatan bermainnya bagi Les Bleus seraya mengantar negaranya itu mencaplok titel Piala Dunia-nya yang kedua sepanjang sejarah.