Cerita Rekapitulasi

Serie A Giornata 35: Mengaktifkan Jimat Agamotto di Papan Atas

Kembali seperti semula. Seakan mengaktifkan jimat Agamotto di Marvel Cinematic Universe yang berkemampuan mengembalikan waktu, Serie A yang mengalami guncangan hebat di papan atas pekan lalu, minggu ini kembali seperti persaingan di giornata 33.

Diwarnai dengan Derby D’Italia yang berakhir dramatis bagi tim tamu, heroiknya penampilan Fiorentina, dan pertemuan dua tim dengan jumlah kekalahan beruntun, berikut ini adalah rangkuman perjalanan Serie A pekan 35.

Drama di Giuseppe Meazza

Sampai menit 86, papan skor menunjukkan angka 2-1 untuk keunggulan Internazionale Milano. Namun, ketika kemenangan sudah menanti di depan mata bagi tuan rumah, Juventus dapat membalikkan kedudukan secara kilat. Lewat gol bunuh diri Milan Škriniar dan sundulan Gonzalo Higuaín, I Bianconeri menang 3-2 sekaligus kembali melebarkan jarak dengan Napoli.

Napoli tak bertaji di Artemio Franchi

Inilah penyebab kembali kelebarnya jarak Napoli dan Juventus menjadi 4 angka, setelah pekan lalu sempat terpangkas jadi 1 poin. Tiga gol yang dilesatkan Giovanni Simeone membuat Napoli pulang dengan tangan hampa dari Artemio Franchi, akibat kalah 3-0 dari Fiorentina. Lebih parah lagi, Kalidou Koulibaly yang pekan lalu jadi pahlawan, kini jadi sasaran hujatan karena kartu merah yang diterimanya pada menit 6.

Patrick Schick lanjutkan performa ciamik

Pekan lalu ia sukses mencetak gol pertamanya di AS Roma, dan pekan ini tren positifnya berlanjut. Schick kembali mencatatkan nama di papan skor, dengan satu gol ke gawang Chievo. I Giallorossi menang 4-1, dan jadi modal kepercayaan diri yang bagus jelang laga hidup-mati melawan Liverpool tengah pekan nanti, di semifinal Liga Champions.

AC Milan buang-buang peluang, tapi tetap menang

I Rossoneri tampaknya juga mengaktifkan jimat Agamotto di Serie A pekan 35. Mereka mengulang kebiasaan buruk, sangat boros peluang dan minim gol. Tercatat ada 4 peluang emas yang didapat di kandang Bologna, yaitu dua tendangan menghantam mistar dan tiang, serta dua kali situasi satu lawan satu dengan kiper Bologna yang gagal dimaksimalkan. Beruntung bagi Gennaro Gattuso, Milan tetap menang 2-1.

Crotone menang lagi, jauhi zona degradasi

Dua kemenangan beruntun diraih tim yang musim lalu hampir terdegradasi ini, yang membuat posisi mereka semakin jauh dari zona merah. Di Serie A pekan 35, Crotone menggilas Sassuolo dengan skor 4-1. Simeon Tochukwu Nwankwo atau Simy, dan Marcello Trotta menjadi bintang lapangan di laga ini, dengan masing-masing mencetak sepasang gol.

Poin pertama Udinese dari 11 laga

11 pertandingan lamanya poin Udinese tidak bertambah lantaran menderita 11 kekalahan beruntun, tapi pekan ini mereka cukup sukses memutus rekor buruk tersebut. Walaupun tidak menang, tapi hasil imbang 3-3 di kandang Benevento cukup melegakan, karena menghindarkan mereka dari 12 laga nirpoin beruntun.

Atalanta masih pegang tiket terakhir Liga Europa

Menang 3-1 saat menjamu Genoa, tim asuhan Gian Piero Gasperini masih mempertahankan posisi mereka di peringkat 6, yang merupakan batas akhir zona Liga Europa. Poin penuh di Serie A pekan 35 ini juga membuat La Dea membukukan tiga kemenangan beruntun, sekaligus menjaga jarak dengan AC Milan di peringkat 7 tetap satu poin.