Cerita Rekapitulasi

Best XI Liga 1 Pekan Keempat: Ledakan Para Pemain Brasil

Pekan yang luar biasa! Di luar kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, bisa dibilang pekan keempat adalah pekan terbaik di Liga 1 musim ini. Dua klub promosi berpesta gol yang diwarnai hat-trick penyerang mereka, dan tiga klub besar gagal mendulang poin penuh, yaitu Madura United, Bali United, dan PSM Makassar.

Dua big matches yang tersaji pekan ini juga sangat seru. Saling balas gol terjadi di laga Arema FC kontra Persib Bandung, dan dua gol cepat Persipura Jayapura menyamakan kedudukan setelah tertinggal dua gol lebih dulu di kandang Sriwijaya FC.

Pertandingan bagus, artinya juga diwarnai banyak pemain bagus, dan ini adalah 11 di antaranya:

Kiper: Wawan Hendrawan

Tampil tenang di bawah mistar Bali United. Walaupun kemasukan satu gol, tapi secara keseluruhan Wawan bermain apik, dan menjadi momok umpan silang Persela Lamongan, karena kiper kelahiran Brebes ini sangat sering memotongnya.

Bek tengah: Kunihiro Yamashita

Perseru Serui akhirnya meraih kemenangan pertama di Go-Jek Liga 1 2018, dan mereka layak berterima kasih pada Yamashita. Mantan bek tengah Borneo FC ini mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 melawan juara musim lalu, Bhayangkara FC.

Foto: Bolasport.com

Bek tengah: Jaimerson

Mencetak gol pembuka yang sangat cantik saat Persija Jakarta mengalahkan tamunya, Borneo FC, dua gol tanpa balas di Gelora Bung Karno. Ini merupakan gol kedua Jaimerson di Go-Jek Liga 1 2018, yang menjadikannya sebagai bek tersubur sementara.

Foto: Warta Kota

Bek kanan: Eky Taufik

Menghadapi lawan-lawan sekaliber timnas seperti Stefano Lilipaly, Irfan Bachdim, dan Ilija Spasojevic, sampai overlap dan beradu dengan Ricky Fajrin, bek kanan Persela Lamongan ini sama sekali tak gentar. Determinasinya membantu Persela meraih satu poin.

Foto: Bola.com

Penyerang kiri: Marcel Sacramento

Heroik! Tertinggal dua gol lebih dulu di markas Sriwijaya FC, Persipura langsung menyamakan kedudukan di babak kedua, hanya dalam tempo 5 menit! Marcel Sacramento menjadi penyelamat Persipura pekan ini, lewat golnya di menit 62 dan 67.

Gelandang tengah: Syahrian Abimanyu

Babak pertama menjadi panggung utama pemain berusia 18 tahun ini saat Sriwijaya FC menjamu Persipura Jayapura. Dalam laga yang berakhir imbang 2-2 itu, dua asis dibuatnya yang berujung gol Manuchekhr Dzhalilov dan Beto Goncalves.

Gelandang tengah: Matias Cordoba

Dramatis! Gol detik akhir Matias Cordoba memastikan PSM Makassar pulang dengan tangan hampa dari Stadion 17 Mei, kandang Barito Putera. Placing-nya ke tiang jauh membobol gawang Shahar Ginanjar, dan membukukan kemenangan kedua beruntun.

Foto: Akurat.co

Penyerang kanan: Ezechiel N’Douassel

King Eze beraksi lagi, dan kali ini korbannya adalah Arema FC, di kandang mereka sendiri. Tak hanya mencetak sepasang gol di Stadion Kanjuruhan, Ezechiel juga tak henti-hentinya menebar ancaman ke pertahanan tuan rumah.

Penyerang: David da Silva

Luar biasa! Dari 4 gol yang dicetak Persebaya Surabaya di kandang PS Tira, semua merupakan kontribusi David da Silva, terdiri dari tiga gol dan satu asis. Torehan ini menjadikannya sebagai pemain pertama yang mengukir hat-trick di Go-Jek Liga 1 2018.

Foto: Persebaya Surabaya

Penyerang: Fernando Rodriguez

Ujung tombak Mitra Kukar ini kembali mencetak sepasang gol, lagi-lagi korbannya klub dari Jawa Timur, dan kali ini adalah Madura United. Dengan tambahan dua gol ini, Fernando sementara memimpin daftar top skor dengan 4 gol bersama David da Silva dan Ezechiel N’Douassel.

Penyerang: Bruno Silva

Satu lagi Silva yang bersinar di pekan ini, yaitu Bruno Silva juru gedor PSIS Semarang. 3 gol dan satu asis menjadi kontribusinya dalam kemenangan 4-1 atas PSMS Medan di kandang, yang terdiri dari 1 tendangan bebas, 1 placing kaki kiri, dan 1 sepakan kaki kanan.

Foto: Tribun Jatim

Pelatih: Peter Butler

Tertinggal dua gol lebih dulu, apalagi di kandang Sriwijaya FC, Butler tetap berpikir dengan kepala dingin, dan hasilnya Persipura dapat menyamakan kedudukan secara cepat, hanya dalam tempo 5 menit. Butler memanfaatkan titik lemah Sriwijaya FC dengan sangat baik, dengan berkali-kali mengirim umpan terobosan ke kotak penalti.