Turun Minum Serba-Serbi

Pesepak Bola Indonesia yang Merambah Dunia Bisnis

Pesepak bola adalah profesi yang terbilang menyenangkan. Selain karena kebanyakan pesepak bola berangkat dari orang-orang yang memang hobi, pendapatan yang mereka dapat lebih besar dari rata-rata. Bahkan, untuk ukuran pesepak bola yang bermain di divisi tertinggi, mereka mendapat gaji yang luar biasa besar. Belum lagi menghitung uang yang masuk dari sponsor. Singkatnya, menjadi pesepak bola adalah pekerjaan yang menghasilkan uag besar.

Namun, pesepak bola bukanlah profesi yang bertahan lama. Seperti layaknya atlet, semakin tua maka kemampuan fisiknya akan semakin menurun. Oleh karena itu, banyak pesepak bola yang terjun ke dunia bisnis demi masa depannya yang lebih terjamin. Jika di luar negeri ada Mathieu Flamini yang memiliki bisnis besar, di Indonesia juga ada beberapa pesepak bola yang membuka usaha sendiri, meskipun tak sebesar Flamini. Berikut ini adalah daftarnya.

Hariono

Gelandang bertahan milik Persib Bandung ini merambah dunia bisnis sejak tahun 2015 lalu. Ia membuka satu clothing line (baju dan asesoris) yang dinamakan H24, yang berasal dari inisial dan nomor punggung yang ia gunakan. Hariono menyatakan bahwa ia masih belajar dalam dunia bisnis. Meskipun begitu, ia tampak serius dalam menjalankan bisnisnya, dan dapat dilihat dari desain bajunya yang kasual dan menarik. Kalian dapat melongok katalog baju-baju produksinya di akun instagram @h24.apparel.

Eka Ramdani

Gelandang yang kerap kali disapa sebagai Ebol ini memiliki beberapa bisnis sampingan. Ia sempat membuka usaha jasa pengiriman barang di tahun 2015 lalu. Setelah itu, ia juga membuka kedai makanan dan minuman di daerah Bandung tahun lalu. Eka saat ini tengah bermain bagi Persib Bandung. Kini  ia tak perlu khawatir akan pemasukannya mengingat ia memiliki beberapa bisnis yang dapat diandalkan.

Amarzukih

Gelandang senior milik PSMS Medan ini pernah menjajaki bisnis yang cukup unik. Dimulai sejak tahun 2015, Amarzukih memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis yang dimulai oleh ayahnya, yaitu usaha jual beli tanah. Kala itu, Amarzukih yang masih membela Persija Jakarta menggeluti usaha ini untuk menambal pemasukan dari tak berjalannya liga.

Tony Sucipto

Bisnis kuliner adalah bisnis yang cukup jamak dilakukan oleh pesepak bola. Salah satu pemain yang menggeluti dunia kuliner adalah Tony Sucipto, bek milik Persib Bandung. Tony mendirikan rumah makan yang dinamakan Rasa Sambel Hejo Cipaganti. Rumah makan yang menjual masakan sunda itu berlokasi di Jalan Sulanjana, Bandung. Rumah makan yang didirikan Tony ini termasuk ramai dan populer di Bandung sana.

Andik Vermansah

Pemain sayap Indonesia yang lincah ini menjalankan bisnis yang tak jauh-jauh dari dunia olahraga. Ya, Andik memiliki bisnis lapangan futsal yang dinamakan dengan namanya, Andik Futsal. Andik Futsal berdiri di kawasan Plaza Depok, Depok, Jawa Barat. Selain lapangan futsal, Andik Futsal juga kerap kali digunakan sebagai venue untuk nonton bareng (nobar) sepak bola.

Atep

Legenda Persib Bandung ini juga memiliki bisnis yang cukup unik. Selain memiliki kanal Youtube sendiri, Atep juga menjalankan usaha tambak ikan dan pemancingan, yang ia teruskan dari ayahnya sendiri. Atep cukup rajin mengurus tambak ikan yang ia jalankan ini. Selain itu, ia juga membuka sekolah sepak bola (SSB) untuk anak-anak usia 12 hingga 16 tahun.

Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket