Berita Eropa

Gianluca Vialli: “Antonio Conte Sudah Tak Sabar Tinggalkan Chelsea”

Kekalahan yang diterima Chelsea atas Tottenham Hotspur hari Minggu (1/3) tampak begitu menyakitkan bagi kubu The Blues. Selain karena mereka bermain di kandang sendiri, kekalahan tersebut juga membuat jalan mereka ke Liga Champions musim depan semakin tertutup.

Sang manajer, Antonio Conte, tentu menjadi kambing hitam dari keterpurukan Chelsea saat ini. Tak mampunya manajer asal Italia tersebut untuk mengeluarkan kemampuan terbaik dari rekrutan-rekrutan anyar seperti Tiemoue Bakayoko, Alvaro Morata, dan Davide Zappacosta, membuat performa The Blues di musim ini berbanding terbalik dengan musim lalu kala mereka menjadi juara.

Beberapa pemain baru tersebut memang disinyalir bukan pilihan utama Conte. Tak ayal, mantan manajer Juventus tersebut sempat melayangkan protes kepada manajemen Chelsea, bahkan hingga saat ini keduanya masih belum akur.

Berangkat dari konflik dengan manajemen serta rentetan hasil buruk, mantan rekan setim Conte di Juventus, Gianluca Vialli, berkata bahwa rekan senegaranya itu sudah tak sabar untuk meninggalkan Chelsea.

“Conte sudah tak sabar untuk meninggalkan Chelsea. Ia geram karena manajemen menjual dan membeli pemain tanpa berbicara dengannya terlebih dahulu. Di satu sisi, Chelsea menginginkan manajer yang lebih mudah diajak kompromi,” ungkap Vialli dikutip dari Goal.

Vialli, yang juga pernah bermain bagi Chelsea, menambahkan bahwa Conte tak perlu khawatir karena saat ini banyak tim yang mengantre untuk tanda tangannya.

“Baik itu timnas Italia ataupun Paris Saint-Germain, ia akan menemukan tempat baginya untuk memenangkan sesuatu kembali. Akan banyak tim yang akan mengantre untuk tanda tangannya.”

Meskipun begitu, Conte pribadi mengungkapkan bahwa ia tak khawatir akan dipecat oleh Roman Abramovich. Ia mengatakan bahwa dirinya dan pemainnya sudah memberikan segalanya, namun semua keputusan berada di tangan manajemen klub.

“Saya tak khawatir akan pemecatan,” ujar Conte dikutip dari Metro.

“Sejujurnya, saya pikir bahwa saya dan pemain-pemain saya sudah memberikan segalanya. Kami bekerja keras untuk memberikan yang terbaik di musim ini. Namun, saya berpikir bahwa kami memang pantas untuk menerima ini.”

“Mengenai segala keputusan, kalian harus bertanya kepada klub, jangan ke saya. Tugas saya hanyalah bekerja selama 24 jam. Saya dan staf-staf saya. Tugas klub adalah mengambil keputusan. Namun, saya ulangi, saya tak khawatir akan hal ini.”

Chelsea kabarnya juga sudah mencari pengganti Conte. Nama mantan manajer Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, menjadi calon terdepan untuk menjadi nakhoda The Blues di musim depan.

Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket