Berita Dunia

Empat Bintang Timnas Thailand Dipastikan Absen dari Piala AFF 2018

Kabar tidak bagus menghantam tim nasional Thailand. Setelah kalah dari Slovakia di final King’s Cup beberapa waktu yang lalu, kini mereka dipastikan tampil di Piala AFF 2018 tanpa empat pemain bintang. Nama-nama pemain tersebut yaitu Kawin Thamsatchaan, Theerathon Bunmanthan, Teerasil Dangda, dan Chanathip Songkrasin.

Pelatih dari The War Elephants, Milovan Rajavec, mengonfirmasi kabar tersebut ketika diwawancarai oleh Siamsport. Keempat pemain pilarnya itu tidak dapat bermain di Piala AFF tahun ini karena liga di mana klub yang mereka bela saat ini masih berlangsung ketika kompetisi berjalan. Meski sudah masuk ke dalam perhitungan poin FIFA, tidak masuknya Piala AFF ke dalam kalender mereka membuat para klub tidak wajib menyerahkan para pemain mereka ke timnas masing-masing.

Kawin yang merupakan kiper andalan Negeri Gajah Putih saat ini bermain untuk Oud-Heberlee (OH) Leuven, klub yang berlaga di kasta kedua liga Belgia. Prospeknya di Leuven cukup terang setelah berhasil memainkan dua laga penuh dan kebobolan dua gol di dua laga terakhir Leuven. Di King’s Cup, ketika berhadapan dengan Gabon, dia menjadi pahlawan timnya dengan menyelamatkan dua tendangan pertama dalam babak adu penalti.

Ketiga pemain lainnya, yaitu Theerathon, Teerasil, dan Chanathip, bermain di Liga J1 Jepang. Theerathon yang berposisi sebagai bek kiri, sekarang bermain untuk Vissel Kobe dan sudah menjalani debutnya ketika timnya berhadapan dengan Sagan Tosu. Teerasil, sementara itu, tampil impresif di Sanfrecce Hiroshima dan sudah mencetak dua gol dari tujuh laga.

Si Messi dari Thailand, Chanathip, sedang menikmati perjalanan kariernya bersama Consadole Sapporo. Dia sudah mencetak dua gol sejauh ini, yang salah satunya merupakan gol penentu kemenangan Consadole atas Nagoya Grampus di menit-menit terakhir pertandingan.

Kehilangan empat pemain ini tentunya merugikan Thailand. Mereka tentunya ingin mempertahankan gelar juara yang mereka dapatkan di tahun 2016 setelah mengalahkan timnas Indonesia di partai puncak. Mau tidak mau, Milovan harus mempromosikan pemain muda untuk menggantikan lubang yang ditinggalkan oleh empat pemainnya itu.

Author: Budy Darmawan (@budydiew)
Penyuka sepak bola