Nasional Bola

Tribe Rating: Trio Gelandang Indonesia Hempaskan Perlawanan Singapura

Awan Setho (5)

Tidak banyak bekerja di laga ini. Buruknya serangan Singapura membuatnya kurang banyak mendapat ujian. Apalagi bek-bek Indonesia relatif disiplin dalam menjaga pertahanan.

Foto: Instagram Awan Setho/Donny Fahrochi

Rezaldi Hehanusa (6)

Jarangnya Singapura menyerang membuat ia sering naik membantu Febri di sisi kiri ketimbang bertahan. Kadang telat mundur jika timnas mendapat serangan, namun untungnya tidak begitu berakibat fatal.

Ricky Fajrin (6)

Menjadi bek tengah sejak awal, ia tak banyak kerja keras karena buruknya penyerangan SIngapura. Namun ia juga tak ceroboh dalam mengawal sektor tengah. Permainannya relatif aman kali ini.

Foto: Ricky Fajrin Instagram

Andy Setyo (6)

Seperti Ricky, penampilannya juga tak mengecewakan. Pandai membaca permainan, khususnya dalam menghalau serangan Singapura. Clearance-nya di babak kedua saat serangan balik Singapura menjadi salah satu aksi terbaiknya di laga ini.

Foto: Bola.net

Putu Gede (5,5)

Tidak banyak membantu serangan karena serangan Indonesia didominasi di sisi kiri, khususnya di babak pertama. Tak begitu menerima banyak ancaman karena buruknya serangan Singapura.

Zulfiandi (7)

Momen kembali ke timnas dimanfaatkannya dengan bermain baik dalam laga ini. Pembagi bola yang baik, menjadi jembatan antar lini, sekaligus inisiator serangan.

Hargianto (6,5)

Lebih maju saat membantu serangan ketimbang Zulfiandi, namun ia justru lebih ‘kasar’ dibandingkan Zulfiandi saat bertahan. Sukses mencetak gol kedua timnas di laga ini.

Febri Hariyadi (7,5)

Ketimbang menyusuri sayap untuk kemudian melakukan crossing percuma, aksinya saat melakukan cut inside jauh lebih baik. Gol pertama dan ketiga Indonesia jadi buktinya. Wujud nyata semakin matangnya pemain Persib yang satu ini.

Foto: FA Thailand

Saddil Ramdani (6)

Permainannya cukup bagus di laga ini. Meski ditempatkan di tengah, ia juga sering aktif bergerak di sisi sayap, sebelum benar-benar pindah ke kanan saat Septian David masuk.

Osvaldo Haay (5)

Selama babak pertama, aksinya di sisi kanan tak begitu terlihat membahayakan pertahanan Singapura. Meninggalkan lapangan tanpa kontribusi yang signifikan.

Ezra Walian (5,5)

Punya satu kesempatan emas di babak pertama yang gagal menjadi gol. Terlihat kesulitan untuk menjaga bola ada di kakinya karena menjadi sasaran utama para bek Singapura.

Septian David (6,5)

Permainannya membuat permainan timnas menjadi jauh lebih berbahaya di babak kedua, khususnya di depan kotak penalti Singapura. Penempatan posisinya cukup baik untuk mencetak gol ketiga timnas di laga ini.

Gavin Kwan (6)

Lebih agresif ketimbang Putu Gede dalam menyerang di sisi kanan, membuat kedua sisi sayap Indonesia menjadi lebih hidup.

Ilham Udin (5,5)

Meski mendapat penjagaan ketat layaknya Ezra, namun sebenarnya ia mendapat keuntungan lebih karena ditopang dengan dua sisi sayap yang sama aktifnya di babak kedua. Masih harus memperbaiki finishing dan pengambilan keputusan di lini depan.

Bagas Adi (5)

Masuk mengisi posisi bek tengah, menggeser Ricky ke posisi naturalnya di sayap. Tidak banyak mendapat ancaman berarti di babak kedua.

Foto: Bola.com

Hanif Sjahbandi (5,5)

Masuk menggantikan Hargianto, pemain Arema ini cukup baik dalam menjalankan tugasnya mengawal lini tengah di sisa waktu babak kedua.

Egy Maulana (n/a)

Waktu bermainnya begitu sedikit, tak cukup untuk berkontibusi dan memperlihatkan kemampuan sesungguhnya.

Author : Adhi Indra Prasetya (@aindraprasetya)
Penggemar Juventus yang merasa dirinya adalah Filippo Inzaghi saat bermain bola