Berita Eropa

Luke Shaw yang Semakin Tersakiti oleh Jose Mourinho

Luke Shaw kembali mendapat kritikan pedas dari Jose Mourinho secara terbuka. Kali ini, bek kiri Manchester United itu disebut Mourinho tidak mengikuti instruksinya dan bisa membuat bahaya besar jika terus dimainkan saat The Red Devils menjamu Brighton & Hove Albion di perempat-final Piala FA, Minggu (18/3 kemarin).

“Aku sangat kecewa dengan penampilannya. Dia tidak bermain seperti yang aku perintahkan sebelum pertandingan. Di babak pertama mereka (para pemain Brighton) bergantian mendatangi posisi Luke (Shaw) lalu mengirim umpan silang, dan situasinya menjadi berbahaya kemudian,” ungkap Mourinho pada Express.co.uk.

Selain itu, Mourinho juga menuturkan bahwa ia sebenarnya kecewa dengan dua bek sayapnya (Shaw dan Antonio Valencia), tapi jika keduanya diganti maka jatah pergantian yang dimilikinya hanya tinggal satu. Oleh karenanya, pilihan yang diambil adalah mengganti Shaw, karena Valencia masih memberi kontribusi ke pertahanan.

Kritikan tersebut juga menjadi lanjutan saga kedua pihak di Manchester United. Pada Februari 2017 lalu, Mourinho juga mengkritisi Shaw secara terbuka. Saat itu ia mengatakan bahwa tak ada satupun pemain asuhannya yang mendapat menit bermain secara cuma-cuma. Itu berkaitan dengan Shaw yang tak kunjung dimainkan, padahal sudah sembuh total dari cedera parah saat melawan PSV Eindhoven.

Bara api yang semakin memanas antara Mourinho dan bek belia yang diboyong dari Southampton ini kemudian semakin menguatkan rumor bahwa tak ada masa depan Shaw di Old Trafford. Sang pelatih sudah tak menginginkannya, dan hengkang di awal musim depan adalah jalan terbaik ketimbang terus tersakiti dalam balutan seragam Setan Merah.

Sejak Mourinho menjadi pelatih Manchester United, masa depan Shaw memang semakin suram di Old Trafford. Musim lalu ia hanya bermain 19 kali yang mayoritas dimulai dari bangku cadangan, dan musim ini juga sudah memainkan jumlah laga yang sama, dengan menit bermain yang lebih banyak, tapi tetap saja tidak menjamin bahwa masa depan Shaw akan menjadi cerah ke depannya.

Sejauh ini belum ada kabar yang menyebutkan klub-klub peminat Shaw. Namun, dari laman Transfermarkt diketahui ada 3 klub yang di paruh musim ini melayangkan tawaran perekrutan Shaw, yakni Fenerbahce, Newcastle, dan mantan klubnya, Southampton. Menurut fakta tersebut, mungkin calon klub baru Shaw nanti juga berkisar antara tim papan tengah Liga Primer Inggris, atau klub-klub di luar liga top Eropa.

Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.