Semenjak musim panas 2014 silam, Mauricio Pocchettino secara resmi didapuk oleh Tottenham Hotspur buat menjadi pelatih mereka yang baru. Figur berkebangsaan Argentina tersebut mengisi kursi lowong yang ditinggalkan oleh Tim Sherwood.
Sedari saat itu pula, Pochettino telah mendampingi Christian Eriksen dan kawan-kawan dalam ratusan partai dari tepi lapangan. Laga di babak keempat Piala FA 2017/2018 melawan Newport dini hari tadi (8/2) bahkan menjadi kesempatan ke-200 Pochettino menangani The Lilywhites.
Tampil di kandang sendiri, Stadion Wembley, dan hanya bertemu klub dari League Two, Pochettino memilih untuk menurunkan skuat pelapisnya. Tak ada nama Dele Alli, Harry Kane serta Jan Vertonghen di starting eleven. Tempat mereka diisi oleh nama-nama seperti Harry Winks, Fernando Llorente serta Danny Rose.
Bermain di hadapan 38 ribu pasang mata, The Lilywhites tak ingin menyia-nyiakan waktu. Sedari sepak mula, mereka mengambil inisiatif serangan dan melancarkan tekanan bertubi-tubi ke area pertahanan Newport.
Laga belum berjalan selama setengah, jala The Exiles akhirnya bobol. Berawal dari umpan silang yang dilepaskan oleh Moussa Sissoko, bola justru mengenai bek kiri Newport, Dan Butler, sehingga berbelok dan masuk ke gawangnya sendiri.
Selepas gol tersebut, gelombang serangan Tottenham justru semakin deras. Mereka ingin sesegera mungkin menambah pundi-pundi golnya di laga ini sekaligus memperkecil kans The Exiles untuk mengembangkan permainannya.
Delapan menit setelah gol pertama, publik Stadion Wembley kembali bersorak gembira. The Lilywhites berhasil mencetak gol keduanya via gelandang asal Argentina, Erik Lamela.
Bagi pemain berusia 25 tahun tersebut, gol ini merupakan torehan perdananya di musim 2017/2018. Tak sampai di situ sebab paceklik gol Lamela selama 504 hari akhirnya selesai.
504 – Erik Lamela netted his first goal for Tottenham in 504 days, since scoring against Gillingham in the League Cup in September 2016. Back.
— OptaJoe (@OptaJoe) February 7, 2018
Unggul 2-0 membuat tim tuan rumah menggempur pertahanan Newport. Akan tetapi, tak ada gol tambahan di sisa waktu babak pertama maupun di babak kedua.
Kemenangan ini membuat Tottenham lolos ke babak kelima Piala FA dan bakal menghadapi tim dari League One, Rochdale. Khusus bagi Pochettino, hasil positif ini membuat laga ke-200 yang dijalaninya terasa semakin manis karena dari jumlah tersebut, ia sukses menggamit 110 kemenangan.
🙌 Pochettino's 200 games at Tottenham…
– Wins: 110
– Draws: 47
– Losses: 43
What a manager!#TOTNEW pic.twitter.com/5xauzPZfRk
— The Sportsman (@TheSportsman) February 7, 2018
Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional