Konon, masalah visa yang membuat kepindahan Edin Dzeko dari AS Roma ke Chelsea terganjal. Meski tertunda, bisa dipastikan bahwa Dzeko akan berseragam Chelsea dalam waktu dekat. Lantas, bagaiamana nasih Michy Batshuayi, penyerang kedua Chelsea yang bahkan sebelum Dzeko datang pun menit bermainnya sudah terbatas?
Proses kepindahan Dzeko ke Chelsea memang berjalan dengan cepat. Bersama Emerson Palmieri, pemain asal Bosnia-Herzegovina tersebut diboyong dengan total harga mencapai 50 juta paun. Rinciannya adalah, Dzeko dibanderol 30 juta paun, sementara Emerson, bek kiri untuk pelapis Macos Alonso, dibanderol 20 juta paun.
Rencana transfer yang semakin menemui titik terang ini membuat gerah Michy Batshuayi. Penyerang asal Belgia tersebut mengincar satu tempat di tim nasional Belgia. Padahal, bahkan sebelum Dzeko datang, Batshuayi bukan pilihan utama Antonio Conte. Penyerang utama Chelsea saat ini adalah Alvaro Morata.
Menjadi juru gedor pilihan ketiga tentu bukan situasi yang ideal untuk mendukung kampanye Bayshuayi bermain di Rusia 2018. Hengkang, sudah barang tentu menjadi solusi yang paling tepat. The Blues sendiri masih memandang Batshuayi sebagai pemain serbaguna. Oleh sebab itu, Conte sendiri mengindikasikan hanya akan meminjamkan Batshuayi, bukan melepasnya secara permanen.
“Jika penyerang baru nanti akhirnya datang, maka Batshuayi akan dipinjamkan. Saya rasa tentu dirinya sangat ingin bermain secara rutin. Maka, dipinjamkan adalah keputusan yang sudah benar,” ungkap Conte seperti dikutip oleh Evening Standard.
“Jika kami menyelesaikan satu musim dengan pemain yang sama, maka tidak akan terasa perubahan. Satu pemain pergi, maka satu pemain akan datang. Demikian juga sebaliknya. Satu datang, maka akan ada pemain yang dilepas,” tegas mantan pelatih Juventus tersebut.
Melihat situasi sejak awal musim, Batshuayi mungkin sebaiknya mulai mencari klub baru tanpa menunggu kepastian bergabungnya Dzeko. Jika bertahan pun, Morata akan selalu menjadi pilihan pertama. Jadi, menyiapkan langkah antisipasi untuk segala kondisi adalah sikap yang bijak
Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen