Kabar transfer Lucas Moura ke Manchester United berembus begitu kencang dalam sepekan terakhir. Beberapa kesebelasan lain berminat untuk mendaratkan pemain sayap Paris Saint-Germain (PSG) ini dengan status pinjaman, lalu dipermanenkan di musim selanjutnya. Tetapi PSG sendiri hanya berminat melepas pemain dengan pembelian penuh, sementara Lucas sendiri hanya ingin pergi ke United, seandainya ia mesti angkat kaki dari Paris.
Situasi antara United dan Lucas sebenarnya saling memungkinkan untuk terjadinya perpindahan pemain. Seperti yang diketahui, United memiliki masalah besar di lini serang mereka, terutama di area kanan bagian penyerangan. Fenomena ini sebenarnya sudah bisa terlihat jauh pada permulaan musim, ketika permainan tim berjuluk Setan Merah ini terlihat baik-baik saja.
Sektor sayap kanan menjadi area yang mesti benar-benar dibenahi oleh Jose Mourinho. Bahkan boleh dibilang, ini adalah bagian tim yang paling kronis, dan urgensinya sangat tinggi ketimbang posisi-posisi lain. Seperti yang diketahui, dengan rotasi antara Marcus Rashford dan Anthony Martial, sektor sayap kiri United tentu dalam kondisi yang lebih baik.
Juan Mata memang berbahaya dengan gerakan memotong ke dalamnya, tetapi ini membuat kecenderungan Paul Pogba mesti bermain melebar untuk mengisi ruang kosong yang ditinggalkan oleh Mata. Dalam beberapa situasi, justru ini membuat permainan dari gelandang asal Prancis ini tidak efektif. Pun dengan Henrikh Mkhitaryan, sebab semua tentu heran apa yang terjadi dengan playmaker asal Armenia ini. Bagaimana bisa permainan hebat yang ia tunjukan di awal musim tiba-tiba lenyap begitu saja?
Menjadi semakin sulit karena Marcus Rashford sepertinya lebih nyaman bermain di sektor sayap kiri, juga bagaimana Jesse Lingard semakin moncer ketika dimainkan sebagai gelandang serang ketimbang sayap kanan. Memainkan Romelu Lukaku di posisi tersebut juga rasanya merupakan ide gila yang justru akan membuat tim makin kesulitan.
Serangan-serangan United lebih dominan dilakukan di sektor sayap kiri. Hal ini yang membuat ketika sayap kiri United dimatikan oleh lawan, penyerangan tim kemudian tidak banyak berkembang. Terlihat dari rasio gol United yang menurun dari 3,2 gol per pertandingan pada permulaan musim, hingga merosot ke angka 1,5 gol per pertandingan sejak bulan November lalu. Maka, boleh jadi United memang membutuhkan pemain baru di sektor sayap kanan.
Terlebih, United kabarnya bisa mendapatkan Lucas dengan harga yang tidak terlalu mahal, jauh lebih murah ketimbang ketika mereka berusaha mendaratkan mantan pemain Sao Paulo ini bertahun-tahun lalu. Disebutkan bahwa United hanya perlu mengeluarkan dana sebesar 20 juta paun untuk mendatangkan Lucas. Harga yang jauh lebih murah ketimbang beberapa tahun sebelumnya ketika harga sang pemain bisa saja mencapai 40 hingga 45 juta euro.
Author: Aun Rahman (@aunrrahman)
Penikmat sepak bola dalam negeri yang (masih) percaya Indonesia mampu tampil di Piala Dunia
