Eropa Italia

Menyambut Kembali Giuseppe Rossi

Next stop, Serie A!!!!” tulisnya di akun Twitter pribadinya, dua hari yang lalu.

Genoa menjadi tujuan Giuseppe Rossi berikutnya, setelah dilepas Celta Vigo akhir musim lalu, dan kemudian berstatus tanpa klub. Cedera ACL yang dideritanya pada bulan April memaksa penyerang yang terkenal dengan kecepatannya ini absen hingga tujuh bulan.

Berdasarkan data dari Transfermarkt, ini merupakan cedera ligamen keempatnya dalam lima tahun terakhir. Secara total, Rossi harus absen selama 1.088 hari, atau hampir tiga tahun jika diakumulasi. Dalam jumlah pertandingan, ia harus melewatkan 115 laga bersama klub-klubnya, mulai dari Villarreal, Fiorentina, hingga Celta Vigo.

Sebuah periode yang sangat lama untuk menepi dari lapangan hijau, dan di cederanya yang terbaru, Rossi dikhawatirkan tak bisa lagi merumput, alias harus pensiun dini. Namun, pemain kelahiran Amerika Serikat ini menolak menyerah.

Segera setelah kepulihannya dikonfirmasi oleh pihak terkait, Rossi meneken kontrak dengan Genoa. Ia kembali ke Serie A, setelah setahun berkarier di La Liga bersama Levante dan Celta Vigo, dengan status pinjaman dari Fiorentina.

Rossi dikontrak hingga Juni 2018, dan debutnya bisa dilakukan pekan depan saat Genoa bertandang ke markas Hellas Verona. Kebetulan, Genoa memang membutuhkan suntikan tenaga baru di lini depan mereka.

Hingga giornata 14, I Grifoni terjerembab di peringkat 18, dan hanya sanggup mencetak 12 gol. Padahal, komposisi penyerang mereka dihuni nama-nama yang cukup populer dan punya jam terbang lumayan tinggi di Serie A seperti Adel Taarabt, Gianluca Lapadula, Goran Pandev, dan sang wonderkid berusia 16 tahun, Pietro Pellegri.

Juga, jangan lupakan nama-nama seperti Andrea Bertolacci, Luca Rigoni, dan Diego Laxalt di lini tengah, serta kiper yang sempat diprediksi akan memiliki masa depan cerah, Mattia Perin.

Secara materi skuat, Genoa bukan tim yang buruk. Namun, rentetan hasil negatif yang menerpa mereka musim ini membuat kesebelasan yang diasuh Davide Ballardini ini tak mampu berbicara banyak, bahkan peringkatnya tak lebih baik dari tim promosi, SPAL.

Di Serie A, Rossi pernah mengecap kenangan manis saat berseragam Fiorentina di musim 2013/2014. Saat itu ia mencetak 16 gol dari 21 pertandingan. Ia juga sempat menjalani periode subur di Villarreal dengan menorehkan 82 gol dari 192 laga di seluruh ajang.

Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.