Dua dekade lamanya, publik Maroko menanti. Tahun 1998 di Prancis merupakan kali terakhir Maroko berlaga di Piala Dunia. Empat Piala Dunia sudah bergulir setelahnya, dan baru tahun depan nanti di Rusia, tepat dua dekade, mereka akhirnya kembali. Maroko pun terbang dengan hasil yang memuaskan. Juara grup dengan 12 poin dan tanpa pernah kalah sekalipun menjadi pencapaian luar biasa Maroko.
Kita perlu mengungkit sedikit sejarah Maroko di pentas terbesar olahraga sepak bola ini. Maroko merupakan wakil Afrika pertama yang berhasil lolos ke Piala Dunia. Setelah menuai kontroversi di Piala Dunia sebelumnya mengenai wakil dari Afrika, di tahun 1970, Maroko-lah yang maju ke Piala Dunia yang digelar di Meksiko.
Maroko juga memecahkan rekor yaitu menjadi wakil dari Afrika yang berhasil menjuarai grup untuk pertama kalinya. Pada perhelatan Piala Dunia tahun 1986 dan lagi-lagi di Meksiko, Maroko lolos ke babak selanjutnya melangkahi tim-tim seperti Inggris, Polandia, dan Portugal. Sayang, mereka harus takluk oleh Jerman Barat di putaran berikutnya.
Sayangnya di tahun terakhir mereka mengikuti Piala Dunia, Maroko gagal lolos dari penyisihan grup. Masuk ke grup yang berisi juara bertahan, Brasil, mereka harus puas di posisi ketiga. Maroko sebenarnya bisa lolos, andai saja di pertandingan terakhir Brasil tidak takluk dari Norwegia. Setelah 1998, Maroko hanya bisa menonton Piala Dunia dari layar televisi. Barulah 20 tahun berselang, Maroko kembali ke pentas Piala Dunia.
Pertandingan yang mengunci tiket menuju Rusia datang di pertandingan terakhir melawan Pantai Gading. Terpaut hanya satu poin di antara mereka, Maroko hanya membutuhkan hasil seri. Pantai Gading harus menang jika ingin lolos, dan bermain di kandang sendiri tentu memberikan motivasi tambahan. Sayang, nasib berpihak kepada Maroko. Dua gol yang dicetak oleh Nabil Dirar dan Medhi Benatia membuat Maroko lolos ke Piala Dunia.
Tanpa pemain-pemain seperti Didier Drogba, Didier Zokora, dan dua bersaudara, Yaya serta Kolo Toure, Pantai Gading tidak mampu lolos babak kualifikasi. Bagi Maroko, ini merupakan kompetisi ke-5 mereka. Maroko bergabung dan bersaing dengan Tunisia, Nigeria, Senegal, dan Mesir untuk menjadi wakil Afrika terbaik di Piala Dunia.
Author: Budy Darmawan (@budydiew)
Penyuka sepak bola
