Eropa Inggris

Kiper Salford City yang Diusir Wasit karena……Buang Air Kecil di Lapangan

Kisah pesepak bola yang diberi kartu merah oleh wasit akibat buang air kecil di lapangan bertambah lagi. Baru-baru ini, hal ini sempat terjadi di laga Serie D Liga Italia, ketika pemain dari klub Turris yang bernama Giovanni Liberti, buang air kecil di lapangan di hadapan suporter tim lawan.

Kini, sikap tak terpuji ini kembali terulang di divisi bawah Liga Inggris. Kiper klub Salford City yang berkompetisi di National League North, Max Crocombe, diusir wasit sebelum pertandingan usai akibat buang air kecil di lapangan ketika pertandingan sedang berlangsung.

Kiper berusia 24 tahun ini dikenai kartu merah oleh sang wasit di menit 87 dalam laga melawan Bradford Park Avenue. Menurut laporan, Crocombe tak mampu menahan kuasa alam, dan terpaksa harus mengeluarkan hajatnya ketika pertandingan masih berjalan. Malang baginya, aksinya ini ketahuan oleh sang hakim garis, dan wasit pun tanpa tedeng aling-aling langsung menghadiahkan kartu merah terhadap pria asal Selandia Baru ini. Meskipun begitu, sebenarnya niat Crocombe sudah sempat diperingatkan oleh petugas yang berjaga di stadion.

“Ia (Crocombe) telah diberitahu oleh penjaga untuk tidak melakukan hal tersebut, namun ia tetap pergi dan mengeluarkan urinenya,” ujar Colin Barker, sekretaris klub Bradford Park Avenue, dilansir dari BBC.

“Ia pergi ke sisi tribun, namun sebenarnya saya tak melihatnya dengan jelas. Namun, jelas bahwa ia telah dikeluarkan oleh wasit, yang sepertinya mendapatkan laporan dari hakim garis,” tambah Barker.

Kejadian ini memang tak banyak disadari oleh petugas pertandingan ataupun penonton yang berada di tribun. Akun Twitter resmi Salford City saja tampak kebingungan ketika kiper mereka diusir oleh wasit, dan reaksi sama juga ditunjukkan oleh akun Twitter resmi Bradford Park Avenue.

Kejadian ini tentu menjadi pengalaman tak mengenakkan bagi Crocombe. Untungnya, Salford City berhasil mempertahankan keunggulan di akhir laga setelah bermain dengan sepuluh pemain di pengujung pertandingan.

Salford City sendiri adalah klub yang mungkin cukup akrab bagi penggemar Manchester United. Tak perlu heran, karena klub yang satu ini dimiliki oleh lima punggawa Class of 92’ United yakni Phil Neville, Gary Neville, Nicky Butt, Ryan Giggs, dan Paul Scholes, yang masing-masing memegang 10 persen saham. Kepemilikan terbesar sendiri dipegang oleh pengusaha Singapura yang juga pemegang saham terbesar Valencia, Peter Lim.

Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket