Turun Minum Games

Tips dan Trik Bermain Career Mode di FIFA 18

Setiap kemunculan versi ternyar gim FIFA, selalu menjadi hal menyulitkan bagaimana cara yang paling tepat untuk memulai kenikmatan hakiki dari gim ini. FIFA Ultimate Team (FUT) atau bermain online, tentu menghadirkan sensasi tersendiri, apalagi kehadiran fitur The Journey, yang juga memberikan dimensi berbeda dalam gim sepak bola.

Tetapi fitur Career Mode tentu merupakan sesuatu yang sulit dilewatkan. Fitur ini merupakan bagian yang bisa dinikmati paling lama dalam setiap keluaran FIFA seri terbaru. Anda bisa mengalami sensasi yang hampir serupa ketika menangani sebuah klub di gim Football Manager (FM). Akan tetapi di Career Mode FIFA, Anda bisa memainkan secara langsung tim yang Anda tangani.

Berikut kami berikan sedikit tips dan trik untuk memainkan fitur Career Mode di FIFA 18:

Pilih Kesebelasan dengan inti skuat atau keuangan yang naik

Biasanya para pengguna akan memainkan Career Mode dengan menangani tim kesukaan mereka masing-masing. Tetapi bagi yang menginginkan tantangan dan mencoba sesuatu yang berbeda, maka menangani klub lain menjadi opsi yang sangat bagus. Ketika Anda kesulitan untuk memilih tim yang ingin Anda tangani, ada dua yang bisa coba digunakan: pilih tim yang memiliki inti skuat yang mumpuni atau kekuatan finansial yang baik.

Inti skuat yang mumpuni ini diartikan tim yang Anda gunakan sudah memiliki pakem dengan para pemain yang ada, sehingga Anda tidak perlu melakukan banyak perubahan. Apabila Anda senang melakukan perombakan besar-besaran, Anda bisa menggunakan tim yang memiliki kekuatan finansial yang bagus.

Soal keuangan ini bukan hanya berarti kuantitasnya saja. Tetapi tim Anda memang dimulai dengan sehat. Karena pada akhirnya, keuangan klub akan membaik seandainya Anda bisa melakukan pencapaian hebat bagi klub atau objectives dari klub berhasil dilakukan.

Scouting secepatnya dan investasi masa depan

Scouting atau pengamatan terhadap pemain yang Anda inginkan mesti dilakukan secepatnya. Bahkan jika memungkinkan, sejak Anda memulai permainan. Hal ini memudahkan Anda untuk mengetahui pemain mana saja yang memang benar-benar dibutuhkan oleh kesebelasan yang Anda tangani. Scouting juga menjadi penting agar Anda memiliki perencanaan berapa nominal yang mesti disiapkan untuk mendatangkan seorang pemain.

Baca juga: Deretan Wonderkid yang Patut Kamu Beli di Career Mode FIFA 18

Scouting ini juga akan terkait dengan membangun tim untuk musim-musim selanjutnya. Apalagi ketika Anda menggunakan kesebelasan yang medioker, siap-siap saja pemain bintang tim Anda dibajak oleh kesebelasan lain. Menjadi tidak masalah seandainya Anda memiliki pemain lain untuk mengisi kekosongan tersebut. Karena pemain jadi, biasanya akan tidak terlalu suka dicadangkan. Maka cara terbaik adalah dengan membeli pemain muda sebagai pelapis untuk dipersiapkan sebagai pemain inti di masa mendatang.

Gunakan klausul sell-out

Boleh jadi Anda sudah paham betul dengan klausul penjualan untuk melepas seorang pemain. Sama seperti di FM, sell-out clause di Career Mode FIFA 18 juga diperlukan untuk “mengunci” pemain andalan Anda agar tidak mudah dibajak oleh kesebelasan lain. Sell-out ini memang hanya akan meminimalisir kepergian bintang tim Anda ke kesebelasan lain, tetapi setidaknya Anda mendapatkan uang yang sepadan sehingga Anda bisa dengan cepat mencari penggantinya.

Latih pemain dengan manual

Bagi beberapa pengguna, sesi latihan di Career Mode merupakan sesuatu yang membosankan atau tidak terlalu penting. Padahal sesi latihan ini adalah tempat Anda mengembangkan pemain agar bisa mencapai potensi terbaik mereka. Bahkan, Anda sebenarnya bisa memberikan fokus atribut mana yang akan dimaksimalkan.

Misalnya pemain muda Manchester United, Calum Gribbin. Ia punya atribut teknik yang bagus, akan tetapi penyelesaian akhir (finishing) pemain ini boleh dibilang mengerikan. Anda bisa meningkatkan kemampuan pemain seperti Gribbin dalam aspek tertentu di sesi latihan.

Stamina is everything

Poin terakhir lebih ke pandangan personal penulis. Penulis sudah memainkan FIFA sejak hampir dua dekade lalu dan sudah engikuti sekaligus mengalami banyak perubahan dari gim simulasi permainan sepak bola keluaran EA Sports ini. Selain beberapa hal yang didapatkan, ada satu poin dalam fitur Career Mode atau bahkan permainan FIFA itu sendiri secara keseluruhan.

Dari seluruh atribut, selain soal kecepatan (speed) atau akselerasi. Ada satu atribut yang menjadi sangat penting, yitu pilihlah pemain yang memiliki atribut stamina yang baik. Batas yang sangat bagus adalah pemain yang memiliki nilai atribut stamina lebih dari 82.

Pemain dengan atribut stamina yang bagus membuat Anda bisa terus memainkannya. Apalagi, mengingat akan banyak pertandingan yang akan Anda mainkan, seandainya Anda memiliki dana untuk memiliki banyak pemain ya tidak masalah. Tetapi bagaimana ketika Anda memainkan tim dengan dana terbatas? Tentu akan menjadi sangat menyulitkan.

Karena itulah pemain sayap seperti Henrikh Mkhitaryan yang memiliki stamina 86 , akan lebih berguna ketimbang Pierre-Emerick Aubameyang yang memiliki pace 96, namun nilai atribut staminannya tidak terlalu bagus.

Author: Aun Rahman (@aunrrahman)
Penikmat sepak bola dalam negeri yang (masih) percaya Indonesia mampu tampil di Piala Dunia