Di Argentina, Diego Maradona sudah dianggap manusia setengah dewa. Ia adalah pemain yang hanya datang sekali seumur hidup. Prestasinya membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia 1986 belum bisa disamai pemain-pemain bintang senegaranya, bahkan hingga saat ini.
Maka, Argentina tak henti-hentinya menciptakan ‘The Next Maradona’. Ada yang terbilang sukses seperti Sergio Aguero dan Lionel Messi, tapi banyak yang dianggap gagal memenuhi ekspektasi.
Berikut ini daftarnya:
Ariel Ortega
Andai kemiripan dengan sang legenda menjadi penilaian tersendiri, Ariel Ortega berhak memperoleh nilai tinggi dari penampilan fisiknya. Namun, ternyata gaya menggiring bola pria berjulukan ‘El Burrito’ ini juga mirip dengan Maradona. Ekspektasi publik Argentina sempat membubung tinggi ketika penampilan gemilang Ortega membawa Tim Tango ke perempat-final Piala Dunia 1998. Sayang, langkah mereka dihentikan oleh Belanda.
Karier klub pemain ini juga gagal mencapai potensi penuhnya akibat sikapnya yang kadang terlalu temperamental. Kiprahnya di klub-klub Eropa, yaitu Valencia, Sampdoria, Parma, dan Fenerbahce, juga nyaris tak berkesan.
Pablo Aimar
Jika pemain yang pernah dianggap titisan Maradona menghabiskan akhir karier profesionalnya di Malaysia, bisa disimpulkan pemain tersebut gagal memenuhi potensinya. Itulah yang terjadi pada Pablo Aimar. Awal karier pemain ini terlihat seperti perjalanan karier Ortega yang sedikit lebih sukses.
Ia meninggalkan River Plate untuk bergabung dengan Valencia dan memenangi dua gelar juara La Liga. Namun, ia tak pernah bergabung dengan klub besar dan malah pindah ke Real Zaragoza dan Benfica. Padahal, kiprah Aimar di tim nasional terbilang lumayan dengan sekali menembus final Copa America.