Nasional Bola

Harapan Sintas Persiba Balikpapan

Dibanding klub-klub lain asal Kalimantan Timur yang berlaga di ajang Go-Jek Traveloka Liga 1 musim ini, performa Persiba Balikpapan memang yang paling buruk. Bagaimana tidak, di saat Mitra Kutai Kartanegara dan Pusamania Borneo FC sanggup bersaing di papan tengah, Persiba malah terjerembab di zona degradasi.

Kubu manajemen dituding oleh para suporter fanatik Persiba sebagai pihak yang tidak serius dalam menangani tim sekaligus membenahi sejumlah kekurangan yang tampak sehingga tim ini justru akrab dengan papan bawah.

Ajaibnya, saat posisi mereka semakin terjepit karena hanya bertengger di peringkat ke-17, Persiba malah berhasil menampilkan sesuatu yang lebih baik ketimbang sebelum-sebelumnya. Semalam (21/9), Persiba kembali sukses memetik poin penuh usai menjungkalkan tamunya, Semen Padang, di Stadion Batakan dengan skor tipis 1-0. Gol semata wayang Srdjan Lopicic menjadi pembeda di laga tersebut.

Kemenangan ini sendiri merupakan hasil positif ketiga yang didapatkan oleh Anmar Almubaraki dan kawan-kawan di lima pertandingan pamungkas. Sebelumnya, Persiba mampu memetik kemenangan dari PS TNI dan Persegres Gresik United. Mantapnya lagi, kedua tim tersebut merupakan rival langsung Persiba dalam menghindari jerat degradasi.

Keberhasilan Persiba meraup kemenangan, utamanya di laga-laga kandang, tentu jadi sebuah sinyal yang amat positif dan bisa menjadi motivasi tambahan bagi seluruh elemen, mulai dari pemain, pelatih, manajemen sampai fans di partai-partai selanjutnya. Terlebih, ketika bermain tandang, penampilan Persiba masih belum prima.

Sembilan poin yang sukses dikumpulkan oleh Persiba dalam rentang lima pertandingan terakhir berperan amat besar dalam memangkas jarak angka dengan Perseru Serui dan PS TNI, dua klub yang berada tepat di atas Persiba.

Berbekal 19 poin, kini Persiba hanya berselisih tujuh angka dengan PS TNI yang berada di ambang batas aman relegasi. Mengingat kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 1 masih menyisakan sembilan laga, harapan sintas dari tim Beruang Madu pun kembali menggelegak. Apalagi rapor dari Perseru dan PS TNI cenderung menurun drastis akhir-akhir ini. Bahkan PS TNI juga sudah membebastugaskan Ivan Kolev dari jabatannya sebagai pelatih.

Bukan tidak mungkin drama bakal mewarnai detik-detik akhir kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 1, khususnya bagi tim-tim yang berusaha sekuat tenaga terlepas dari papan bawah.

Meski harapan tengah membubung, bagaimanapun juga kubu Persiba tetap harus waspada karena di tiga laga berikutnya mereka bakal bertemu lawan-lawan yang cukup sulit yakni Pusamania Borneo FC (tandang), Persib (kandang), dan juga Bhayangkara FC (t). Nama terakhir bahkan sedang berada dalam pacuan memperebutkan titel juara liga sehingga motivasi yang mereka usung juga sedang bagus-bagusnya.

Jika tak sanggup tampil ciamik menghadapi ketiga tim di atas, maka langkah Persiba bakal semakin berat untuk melepaskan diri dari isapan degradasi. Mampukah Persiba mewujudkan harapan sintasnya?

Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional