Eropa Inggris

Wayne Rooney: Kepulangan Kembali ke Manchester dan Peliknya Kekalahan Telak

Pertandingan emosional baru saja dilakoni oleh pemain gaek Inggris, Wayne Rooney.  Dalam lanjutan pekan ke-5 Liga Inggris, pemain bernama akrab Wazza ini harus kembali merumput dengan seragam berbeda di Old Trafford, markas tim yang telah membesarkan namanya tersebut. Namun, reuni sang pemain di Teater Impian justru berakhir tragis. Timnya saat ini, Everton, dipaksa pulang dengan kepala tertunduk usai dihajar Setan Merah dengan empat gol tanpa balas.

Menjalani pertandingan sebagai starter, pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Manchester United tersebut mendapat sambutan hangat dari publik tuan rumah sejak dirinya masuk ke lapangan. Namun keramahan suporter The Red Devils tak memberi pengaruh signifikan bagi perfoma sang legenda hidup di atas lapangan.

Bermain selama 81 menit, Rooney yang diplot sebagai false nine tercatat hanya dua kali menciptakan peluang dan hanya satu yang mengarah ke gawang.

Tak hanya itu, Rooney hanya mampu melakukan 39 operan dengan akurasi hanya 67,2 persen. Bahkan, pemain bernomor punggung 10 itu tiga kali kehilangan possession dan hanya melakukan dua kali dribble yang berhasil. Hasil mengecewakan ini juga semakin menambah catatan buruk Rooney yang tak pernah menang ketika berhadapan dengan United tanpa sekali pun mencetak gol.

Meskipun begitu, sebagai salah satu pemain kesayangan publik Old Trafford, Wazza kembali mendapat standing applause saat dirinya ditarik keluar di menit 81 dan digantikan oleh Kevin Mirallas.

Selain penampilan melempem Rooney, di sisi lain skuat asuhan Jose Mourinho memang tampil begitu impresif, terutama di akhir-akhir babak kedua. United berhasil mencetak empat gol melalui empat pemain berbeda yang semakin menunjukkan bahwa produktivitas mereka tak hanya bertumpu pada sang pemain depan, Romelu Lukaku.

Di samping itu, ada satu nama yang juga menjadi pahlawan tak terlihat di kubu Setan Merah, yaitu sang gelandang idola sejuta umat Setan Merah, Marouane Fellaini. Dimainkan dari menit pertama, pemain kribo tersebut tampil kokoh bersama Nemanja Matic. Fellaini membuktikan pilihan Mourinho memainkannya sebagai pemain inti adalah keputusan tepat dengan catatatan umpan akurat 80,4 persen.

Ia juga berhasil memenangkan 9 dari 15 duel dengan pemain tengah Everton. Penampilan ini semakin disempurnakan gelandang Belgia tersebut dengan torehan 4 intersep dan 4 tekel berhasil sepanjang pertandingan. Bahkan Fellaini juga sempat melakukan satu kali tembakan ke arah gawang The Toffees yang dikawal Jordan Pickford.

Hasil positif ini kembali membawa United ke pucuk klasemen bersama seteru sekota, Manchester City, dengan raihan poin sama yaitu 13. Keduanya juga memiliki produktivitas gol yang sama dan sementara unggul 3 poin dari Chelsea.

Author: Alfiza Satrio (@Alfizasatrio)
Penggemar si biru dari London Barat