Eropa Italia

Deretan Pemain Terburuk Internazionale Milano dari Amerika Latin

Sejak berdiri pada 9 Maret 1908, kesebelasan asal Italia, Internazionale Milano, memang punya kisah yang cukup dekat dengan pemain-pemain dari kawasan Amerika Latin. Sebagai contoh, tim La Grande Inter yang sanggup menggondol banyak titel prestisius semisal tiga Scudetto dan masing-masing dua gelar Piala Champions serta Piala Interkontinental, punya sesosok Jair Da Costa asal Brasil.

Tak cukup sampai di situ, pada saat Inter meraih gelar treble winners di musim 2009/2010 kemarin pun, ada beberapa penggawa andalan I Nerazzurri yang merupakan pemain asal Amerika Latin. Antara lain Esteban Cambiasso, Diego Milito, Walter Samuel, dan Javier Zanetti (Argentina), Lucio, Julio Cesar, dan Maicon (Brasil), sampai Ivan Cordoba (Kolombia).

Walau punya cerita manis bersama para pesepak bola dari Amerika Latin, realitanya Inter juga pernah merekrut sejumlah nama yang gagal bersinar dari wilayah yang menjadi kiblat sepak bola dunia selain Eropa tersebut, khususnya dalam kurun satu setengah dekade terakhir.

Siapa saja mereka? Berikut Football Tribe Indonesia merangkumnya untuk Anda:

Kiper

Fabian Carini

Entah apa yang ada di benak seorang Massimo Moratti tatkala menukar bek andal milik tim nasional Italia, Fabio Cannavaro, dengan penjaga gawang asal Uruguay yang ketika itu bermain untuk Juventus ini. Meski menjadi pilihan utama di timnas Uruguay, Carini tak sekalipun jadi pilihan utama tatkala memperkuat I Nerazzurri dalam rentang 2004-2007. Total, Carini hanya sembilan kali mengenakan seragam Inter di partai resmi sebelum akhirnya dilepas gratis ke klub Spanyol, Real Murcia.

Previous
Page 1 / 4