Nasional Bola

Keith ‘Kayamba’ Gumbs: Satu Gol, Satu Selebrasi

Kayamba

Legenda dua negara

Kayamba memang hanya enam tahun berkiprah di negara kita tercinta, tapi itu sudah cukup membuatnya menjadi legenda di sepak bola Indonesia. Selain dua titel liga domestik yang ia persembahkan di Sriwijaya FC, Kayamba juga sempat menjuarai tiga Piala Indonesia (2007/2008. 2008/2009. 2010), serta masing-masing satu trofi Indonesia Community Shield (2010) dan Inter Island Cup (2010).

Kemudian dari torehan individu, penyerang setinggi 178 sentimeter ini mencetak 74 gol dari 145 penampilan di Sriwijaya FC plus delapan gol dibuatnya saat berseragam Arema Cronus. Kayamba juga pernah dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Piala Indonesia 2010, Pemain Terbaik ISL 2011/2012, dan Pemain Terbaik sekaligus Top Skor Piala Menpora 2013.

Jumlah prestasi yang tergolong sangat banyak untuk ukuran pemain asing dengan masa edar di bawah satu dasawarsa dan baru menginjakkan kakinya di liga Indonesia pada usia 35 tahun. Itulah mengapa namanya begitu melekat di hati para pencinta sepak bola nasional.

Prestasi ini semakin melengkapi torehannya di negaranya sendiri, dengan 132 caps dan sumbangan 47 gol untuk tim nasional Saint Kitts & Nevis, negara yang terletak di Kepulauan Karibia, dan baru-baru ini mendapat bencana alam yang disebabkan oleh Badai Irma.

Keith ‘Kayamba’ Gumbs, tepat pada hari ini merayakan ulang tahunnya yang ke-45. Ia memang sudah tak lagi berlarian di tengah lapangan dan berganti peran menjadi asisten pelatih Hartono Ruslan di Sriwijaya FC. Namun, gelontoran gol serta selebrasinya semasa aktif menjadi juru gedor di Sriwijaya FC, Arema Cronus, serta timnas negaranya tentu akan diingat sepanjang masa dari generasi ke generasi.

Itulah mengapa ia layak menyandang status legenda di dua wilayah: Indonesia dan Kepulauan Karibia.

Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.