Jika kita mengalami masalah dengan orang terdekat kita (bisa pasangan, orang tua, saudara, teman, anak), jelas kita tidak betah berlama-lama saling mendiamkan, bukan? Alangkah baiknya jika ada ganjalan atau masalah, segera dibicarakan baik-baik. Agar tidak menjadi konflik berkepanjangan.
Nah, perseteruan Chelsea dan Diego Costa menjadi salah satu konflik yang cukup menyita perhatian para pencinta sepak bola. Berawal dari cedera yang berujung salah paham berkepanjangan (dan memicu saling tuding), banyak yang penasaran: apakah kira-kira pelatih The Blues, Antonio Conte dan penyerang asal Spanyol ini bakal berbaikan lagi? Tentu semua berharap hubungan akan kembali harmonis, bukan?
Ada kabar baik karena sejatinya, Costa berniat untuk damai dengan juara Liga Primer musim 2016/2017 ini. Dan yang menyarankan agar pemain 28 tahun ini berdamai adalah mantan klubnya sendiri, Atletico Madrid.
Los Rojiblancos yang santer dikaitkan dengan sang pemain diberitakan menjadi pihak yang menyarankan Costa agar segera kembali ke London dan berdamai dengan dengan Chelsea.
Seperti kita ketahui, Costa memang kerap dikaitkan akan pulang kampung ke klub yang membesarkan namanya. Namun, Atleti memang masih terkena larangan transfer dan jika memang benar terjadi, pemain yang mencetak sudah mengoleksi dua gelar Liga Inggris selama tiga musim di Stamford Bridge ini baru bisa bergabung Januari 2018.
Selain itu, masalah banderol yang dianggap ketinggian bagi tim asuhan Diego Simeone ini juga membuat kepindahan Costa menjadi terganjal.
Kembali ke niat berdamai dan menyelesaikan segala masalah. Beberapa sumber terdekat klub mengatakan bahwa memang kedua pihak (Costa dan Chelsea) akan berdamai karena sang penyerang tidak mau kariernya berakhir sia-sia.
Memang ke mana sejatinya Costa sekarang? Dia saat ini berlibur di Brasil, tempat kelahirannya, sejak tidak ada kejelasan mengenai nasibnya. Ini karena Costa tetap beranggapan bahwa Conte tidak menginginkannya lagi, seperti pesan singkat yang diterimanya Juni lalu.
Namun, secara mengejutkan pelatih asal Italia tersebut masih memasukkan namanya ke skuat Liga Primer. Costa sendiri banyak disarankan untuk segera mengakhiri konflik dengan The Blues. Secara hukum, dia tidak punya hak menuntut Chelsea. Namun, tim asuhan Antonio Conte ini punya kekuatan hukum untuk menuntut Costa.