Dunia Asia

Sebelas Pemain Terbaik di SEA Games 2017 Versi Football Tribe Indonesia

Penyerang

Aung Thu
Aung Thu (tengah) menjadi pemain berharga bagi timnas Myanmar saat ini.

Aung Thu

Kandidat terkuat untuk meneruskan dongeng ketajaman Soe Myat Min di Negeri Tanah Emas. Meski hanya berpostur 168 sentimeter, Aung Thu menutup kekurangannya itu dengan kecepatan serta penyelesaian akhir yang mematikan. Ketajamannya sudah terlihat sejak laga pertama Grup A. Dua gol dicetaknya ke gawang Singapura, lalu dilanjutkan dengan satu gol masing-masing ke gawang Laos dan Brunei.

Kredit: Fourfourtwo

Chenrop Samphaodi

Ban kapten sangat pantas melilit di lengan penyerang bernomor punggung 9 ini. Sempat tampil mengecewakan di awal turnamen hingga harus tersingkir ke bangku cadangan, Chenrop bangkit dengan permainan yang lebih baik.

Golnya memang tidak banyak, hanya dua buah, tapi salah satu golnya merupakan penentu kelolosan Thailand ke partai puncak. Dengan badan tegap dan usia yang masih muda, ia diyakini dapat menjadi tandem sepadan bagi Teerasil Dangda di timnas senior Thailand.

Thanabalan Nadarajah Malaysia
Kredit: Berita Harian Malaysia

Thanabalan Nadarajah

Saya sedikit berat hati menyertakan nama pemain yang satu ini dalam daftar tim terbaik turnamen, karena salah satu peran krusialnya justru dilakukan saat ia mencetak gol penentu di semifinal kontra Indonesia. Namun, apapun “dosa” yang dilakukannya, ia tetap berjasa besar karena berhasil membawa Malaysia ke partai puncak.

Bersama Aung Thu dan Nguyễn Công Phượng, pemain asal Felcra FC ini menjadi top skor SEA Games 2017 dengan empat gol. Baginya, ini merupakan mimpi yang menjadi kenyataan karena ia memang berkeinginan menjadi pesepak bola ternama untuk membantu perekonomian keluarganya.

Sebagai informasi tambahan, Thanabalan sudah menjadi tulang punggung keluarga sejak usia 18 tahun. Sebabnya, sang ayah lumpuh akibat kecelakaan lalu lintas pada 2013 lalu, sehingga ia harus mengambil alih peran kepala keluarga untuk memberi nafkah ibunya dan kedua adiknya yang berusia 18 dan 13 tahun.

Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.