Nasional Bola

Apa Kabar Marwal Iskandar?

Ia menjelajah lini tengah tanpa kenal lelah. Badannya tergolong kecil untuk pemain dengan peran sepertinya, tapi jangan ragukan determinasinya saat merebut bola dari kaki lawan. Dengan lengan baju yang senantiasa dilipat sebagai ciri khasnya, melihat Marwal Iskandar bermain adalah pemandangan yang menyenangkan karena ia selalu menunjukkan semangat juang yang tinggi khas pemain Liga Indonesia.

Tuhan tampaknya memang memberi takdir bagi Marwal sebagai pemain dengan semangat yang menggebu-gebu, karena lahir tepat di Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia, yakni pada 17 Agustus 1979.

Semasa aktif bermain, Marwal telah membela berbagai klub besar di Tanah Air. Pemain asal Palopo ini memang pernah terang-terangan mengungkapkan bahwa ia sangat menyukai tantangan. “Jika kau mencintaiku, saya akan pergi karena saya menyukai tantangan”, ujarnya seperti dikutip dari Luwuraya.net.

Tercatat klub-klub seperti PSM Makassar, Persipura Jayapura, Persija Jakarta, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, Deltra Sidoarjo, Persikota Tangerang, Perseden Denpasar, Persikab Kabupaten Bandung, hingga PSMS Medan pernah merasakan keganasan Marwal di lini tengah mereka.

Di semua klub yang dibelanya, ia hampir selalu ditugaskan sebagai poros utama untuk menghentikan serangan lawan dan melakukan serangan balik dengan cepat. Kerja kerasnya berhasil membuahkan trofi Liga Indonesia 2005 saat berseragam Mutiara Hitam.

Ia juga sempat membuat klub asal Australia, Perth Glory, kesulitan membangun serangan. Momen itu terjadi saat Marwal baru saja didatangkan dari Persebaya dan dirinya sedang melakoni pertandingan pramusim bersama The Lobsters, julukan Deltras.

Meski kalah dengan skor tipis 1-2, pertandingan itu sangat berkesan bagi Marwal karena ia berhasil membatasi pergerakan seorang pemain timnas Australia. Selain itu, pertandingan ini juga menjadi ajang reuni baginya karena ia kembali bertemu kawan lamanya, Adrian Trinidad.

Previous
Page 1 / 2