Eropa Lainnya

Tiga Gelandang yang (Biasanya) Diremehkan

Mateo Kovacic

Mateo Kovacic

Namanya tenggelam oleh kedasyatan trio Luka Modric, Toni Kroos dan Casemiro. Gelandang asal Kroasia ini pun hanya bermain ketika Zinedine Zidane mengistirahatkan salah satu dari trio tersebut. Mateo Kovacic, ia yang menyita panggung dunia ketika berseragam Internazionale Milano, membutuhkan kesempatan yang lebih lapang.

Sayang, kesempatan itu mungkin akan sulit ia dapatkan jika masih berseragam Real Madrid. Maklum, ketiga pemain di atas menjadi poros Madrid musim ini. Sebuah kombinasi antara ketangguhan tiga gelandang dan kreativitas tanpa batas. Dan di tengah itu semua, nama Kovacic semakin tenggelam.

Padahal dahulu, ia dikenal sebagai salah satu gelandang muda terbaik di dunia. Kemampuannya menggiring bola di tempat sempit menjadi senjata utama. Ia seperti dengan mudah menemukan jalur berlari dengan bola meski tengah digempur dua lawan. Bola seperti melekat di kakinya, sangat sulit untuk direbut oleh lawan.

Tak banyak bermain membuat Kovacic disarankan untuk segera hengkang. Kesempatan berkembang akan bisa ia nikmati jika bermain, misalnya di Inggris atau kembali ke Italia. Kovacic, ia yang tersingkir dan hampir dilupakan, menyimpan potensi yang besar. Namun saat ini, ia harus puas dengan berdiri di tepi, meneduh di balik bayang-bayang trio gelandang ajaib Los Blancos.