Pemain belakang
Dani Alves
Konon, sebelum bertolak ke Turin dan meninggalkan Barcelona di akhir musim lalu, eks bek kanan Sevilla ini menjanjikan sesuatu kepada jajaran pemimpin Barcelona, “You’re going to miss me”. Dan tampaknya memang Barcelona merindukan bek berusia 34 tahun ini.
Dia figur penting di lini belakang Juventus musim ini. Dengan skema tiga bek atau empat bek, pos sisi sebelah kanan selalu jadi miliknya. Selain penampilan superior di semifinal melawan AS Monaco, secara keseluruhan Alves mencetak tiga gol dan empat asis, yang ketiga asisnya di semifinal, berperan besar mengantar Bianconeri ke babak final.
Leonardo Bonucci
Namanya disebut-sebut sebagai ball-playing defender terbaik di dunia bersama dengan Mats Hummels, Jerome Boateng dan Gerard Pique. Perkara ini memang masih bisa diperdebatkan, tapi mengingat kemampuannya yang komplet sebagai pemain belakang, eks pemain Internazionale Milan ini memang layak masuk di tim ini.
Bersama tandem sehatinya, Giorgio Chiellini, Bonucci yang berperawakan seperti Arminius, eks panglima perang jempolan Kekaisaran Romawi ini memang salah satu elemen penting dari tangguhnya lini belakang Juventus. Dibanding Chiellini, Bonucci memainkan dua laga lebih banyak dan itu pertimbangan saya kenapa bek yang santer dirumorkan akan pindah dari Turin ini layak berada di tim ini.
Sergio Ramos
Lini belakang Real Madrid memang tak sebaik dan setangguh Juventus, tapi menyingkirkan nama kapten timnas Spanyol ini tentunya setara dengan dosa besar. Dua gelar Liga Champions Los Blancos dalam tiga tahun terakhir terwujud berkat gol penting Ramos di final dan di musim ini, bukan tidak mungkin bek tampan yang rambutnya semakin klimis ini menjadi aktor kunci lagi di partai final.
Marcelo Vieira
Bek kiri terbaik di dunia dalam lima tahun terakhir. Pemain yang sekilas mirip dengan eks vokalis Nidji, Giring Ganesha ini memang menjadi salah satu kekuatan penting dalam sektor penyerangan Real Madrid. Padahal, ia adalah pemain belakang. Sudah di ibu kota Spanyol sejak tahun 2007, karier Marcelo bisa dibilang sangat mengilap bersama Los Blancos.
Bek kiri yang sangat eksplosif dan dalam sepuluh laga di Liga Champions musim ini, ia sudah menyumbang dua asis. Tak banyak memang, tapi kehadirannya di lapangan akan membuatmu merasa bermain dengan banyak orang di sisi kiri lapangan. Ia juga cukup tangguh dalam bertahan dan frustasinya Arjen Robben kala bersua dengan Marcelo bisa dijadikan acuan.
Alternatif: Giorgio Chiellini, Benjamin Mendy, Alex Sandro dan Diego Godin