Kolom

Efek Kupu-kupu di Theatre of Draws untuk Manchester United

Menanti bencana lebih besar

Hasil imbang ini, sekaligus yang ke-10 di kandang, membuat posisi United kian terjepit dalam ambisi meraih satu tiket ke Liga Champions musim depan. Sempat mengantongi dua laga sisa, Marcus Rashford dan kawan-kawan hanya bisa meraih masing-masing satu poin. Alhasil, Red Devils kini berada di peringkat kelima meski hanya berselisih satu poin dari tim di atasnya, Manchester City.

Kendati hanya satu poin, Liga Primer Inggris yang hanya menyisakan empat laga sisa, membuat kehilangan dua poin di Old Trafford terasa amat krusial. Pasalnya dibandingkan dua hingga tiga pesaing zona Liga Champions, Red Devils mendapat jadwal laga yang cukup berat.

Di peringkat ketiga ada Liverpool yang ‘hanya’ akan menghadapi Watford, Southampton, West Ham United, dan Middlesbrough. Meski belakangan tim-tim medioker kerap menyulitkan, anak asuh Jurgen Klopp dirasa bakal bisa melewati adangan keempatnya.

Apalagi Middlesbrough diprediksi sudah terdegradasi pada pekan terakhir, mengingat lawan yang dihadapi sebelum ke Anfield adalah Chelsea dan Arsenal. Sementara itu pesaing terdekat, Manchester City, bakal meladeni perlawanan Crystal Palace, Leicester City, West Bromwich Albion, dan Watford. Diprediksi bakal kesulitan di kandang Palace, The Citizens punya modal dua laga kandang kontra sang juara bertahan dan West Brom.

Lantas, bagaimana dengan United? Dari empat laga sisa, anak asuh Jose Mourinho masih harus menghadapi dua tim kuat, Arsenal dan Tottenham Hotspur. Jika itu belum cukup, dua laga beruntun dalam sepekan itu semua dijalani di luar kandang.

Setelah itu, Red Devils bakal melawat ke markas angker Southampton, dan di laga terakhir, menjamu ‘pembunuh raksasa’ Palace, yang belakangan sukses menang beruntun kontra Chelsea, Arsenal, dan Liverpool.

Hal ini belum ditambah konsentrasi yang berisiko pecah mengingat United masih berlaga di Liga Europa. Red Devils bakal menghadapi dua laga pertandingan semifinal kontra Celta Vigo di sela-sela laga kontra Arsenal dan Tottenham. Menilik laga Derbi London Utara akhir pekan lalu, berharap bukan Manchester United yang giliran diporakporandakan The Lilywhites memang sah-sah saja.