Prakiraan formasi
Dibanding kesebelasan yang lain, praktis tak banyak perubahan yang terjadi di dalam skuat Persipura. Nama-nama andalan semisal Boaz Solossa, Ian Louis Kabes, Immanuel Wanggai dan Nelson Alom masih bercokol di tubuh klub kebanggaan Persipuramania ini.
Keberadaan pemain-pemain dengan skill mumpuni dan bisa bermain di banyak posisi membuat skuat Persipura begitu ideal. Hal itu pula yang membuat coach Alfredo tak begitu risau meski timnya kehilangan benteng tangguh di sektor belakang, Bio Paulin Pierre, yang hijrah ke Palembang untuk memperkuat Sriwijaya.
Mengandalkan permainan yang ofensif, pola 4-3-3 sepertinya masih akan jadi pilihan utama sang pelatih di musim ini. Namun seperti yang saya paparkan di paragraf sebelumnya, pelatih berkewarganegaraan Argentina itu bisa saja memainkan pakem yang berbeda, seperti 4-2-3-1 atau bahkan 3-5-2.
Nama penjaga gawang asal Korea Selatan, Yoo Jae-Hoon berusia 34 tahun masih akan menjadi opsi terdepan untuk berdiri di bawah mistar. Eks penggawa Daejeon Citizen ini dilapis oleh Dede Sulaiman.
Pilar di sektor belakang tampaknya akan jadi milik kuartet Yustinus Pae – Dominggus Fakdawer – Ricardo Salampessy – Roni Beroperay. Kemampuan empat sosok asli dari wilayah Indonesia timur itu merupakan jaminan mutu kokohnya lini pertahanan tim Mutiara Hitam. Di barisan pemain cadangan, masih berdiri sosok sekelas Izaac Wanggai, Jaelani Arey, Ruben Karel Sanadi dan Yohanis Tjoe.
Mengingat krusialnya sektor tengah bagi pola permainan yang dikembangkannya, coach Alfredo sudah pasti akan menempatkan figur Immanuel Wanggai dan Nelson Alom di dalamnya. Dua gelandang bertenaga itu akan disokong kreativitas sosok asal Brasil, Ricardinho. Ketiganya akan bahu-membahu menghidupkan permainan Persipura. Andai satu dari tiga pemain utama itu menepi akibat cedera atau akumulasi, nama Muhammad Tahir, Nerius Alom dan Victor Pae pun siap menggantikan.
Beralih ke lini serang, Boaz yang juga kapten kesebelasan sudah pasti akan mendapat satu slot. Sosok berpengalaman tersebut tampaknya bakal didampingi Ian Louis Kabes atau Yohanes Feri Pahabol dan nama muda yang tengah naik daun, Marinus Wanewar.
Tak menutup peluang juga bagi penggawa belia lain yang baru berusia 18 tahun, Osvaldo Haay, untuk menjadi pilihan utama. Yang pasti, kolaborasi tua-muda sebagai trisula di barisan depan Persipura ini wajib diwaspadai sektor belakang tim lawan. Juga jangan lupakan nama penyerang asing Addison Alves yang tengah merapat bersama Persipura. Hadirnya Alves akan membuat lini serang Persipura yang sudah bagus, akan semakin menakutkan.