Nasional Bola

PS TNI: Menembus Papan Tengah? Siap, Grak!

“Dengan ini saya menyatakan PS TNI siap untuk mengikuti Liga 1 dengan target juara”, ujar Panglima TNI, Gatot Nurmantyo, pada peluncuran tim PS TNI di Padang (5/4) lalu. Kalau jenderal berbintang empat sudah bertitah seperti itu, kami merasa wajib menuliskan profil tim yang di pagelaran Liga 1 nanti berpotensi punya kejutan yang menarik dinanti.

Walau amburadul kala melakoni Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 dan finis di posisi paling buncit, PS TNI memutuskan melakukan perubahan yang signifikan. Salah satunya, memakai jasa pemain asing, kendati Jenderal Gatot memastikan bahwa 80 persen komposisi skuat saat ini adalah murni anggota TNI.

Kegagalan total di TSC melecut tim ini untuk tampil lebih baik lagi, salah satunya dengan merekrut pelatih asing dari Prancis, Laurent Hatton. Walau kualitasnya belum teruji di pentas sepak bola nasional, statusnya sebagai pelatih asing tentu layak dijadikan perhitungan tertentu bahwa ia (mungkin) punya kualitas yang sedikit lebih baik dari pelatih lokal.

Usai memastikan akan menempati Stadion Pakansari, tim ini juga sudah mengikat beberapa pemain asing baru yang punya kualitas bagus dan salah satunya bahkan berpengalaman memperkuat salah satu tim di Indonesia. Selain itu, ditinggal penyerangnya, Tambun Naibaho dan Aldino Herdianto, membuat PS TNI kini tengah menjajaki peluang untuk menggaet satu penyerang berstatus marquee player.

Skuat PS TNI di TSC 2016. Kredit: Indonesiansc

Kegagalan di TSC dan penambahan pemain

Seperti kami tulis di atas, ada tambahan dua pemain asing baru yang kami yakini akan menambah kekuatan PS TNI untuk musim ini. Salah satu nama pemain tersebut adalah bek asing asal Kamerun, Vincent Bikana, yang di klub sebelumnya memperkuat Terengganu FA di liga Malaysia.

Satu nama asing lainnya adalah gelandang serang yang sempat memperkuat Persib Bandung, Ibrahim Conteh. Conteh akan melengkapi barisan gelandang skuat PS TNI yang sebelumnya sudah cukup berkualitas dengan diisi nama-nama seperti Erwin Ramdani, eks Arema FC, Ahmad Nufiandani hingga pemain yang membawa PSMS Medan menjadi juara Piala Kemerdekaan, Guntur Triaji.

Skuat ini masih akan bertambah karena tim ini tengah melakukan seleksi pada beberapa nama pemain asing semisal Leo Camara, Aboubacar Sylla hingga eks penyerang asing PSM Makassar asal Iran, Pouya Hosseini.

Previous
Page 1 / 2