Eropa Italia

Apakah ‘Zemanlandia’ Kembali ke Serie A?

Sebuah kabar tak mengenakkan datang dari stadion Adriatico, markas klub Serie A, Pescara. Eks pemain AC Milan dan Lazio yang kini bertindak sebagai pelatih mereka, Massimo Oddo, resmi dipecat pada Selasa (14/2) kemarin. Rentetan hasil buruk yang diperoleh Pescara sepanjang musim ini jadi penyebab mengapa dirinya harus angkat kaki.

Tak berselang lama, sosok yang saat masih aktif bermain dahulu sempat jadi anggota tim nasional Italia kala merebut gelar Piala Dunia 2006 itu pun mengirim salam perpisahan kepada pemain dan fans Pescara melalui akun instagramnya.

Il calcio spesso regala grandi gioie, momenti indimenticabili e intense emozioni. Un mix di sentimenti che ci porta ad amare questo sport e a viverlo con grande passione. In questi anni a Pescara ho avuto la fortuna di vivere tutto questo. Di gioire con la mia città, con la mia gente, ma anche di soffrire con loro. Un percorso bellissimo iniziato con una promozione sfiorata, proseguito poi con una stagione straordinaria che ci ha portato meritatamente in Serie A, a confrontarci con grandi realtà e grandi squadre. Un percorso che termina oggi, dopo mesi difficili, durante i quali avrei voluto fortemente aiutare questa squadra a raggiungere l’obiettivo prefissato. Non ci sono riuscito e per questo chiedo scusa alla Città e ai pescaresi che, nonostante tutto, non hanno mai fatto mancare il proprio sostegno alla Squadra. Voglio ringraziare di cuore il mio Staff, tutti i giocatori con i quali ho condiviso questa avventura e tutte le persone che lavorano con grande professionalità e dedizione ogni giorno all’interno del Pescara Calcio. Infine voglio ringraziare il presidente Sebastiani per avermi dato la possibilità di iniziare una nuova carriera, quella di allenatore, ma soprattutto per avermi regalato la gioia immensa di guidare la mia squadra del cuore. Con affetto Max Oddo e sempre #forzapescara @pescaracalcio1936

A post shared by Massimo Oddo (@maxoddo76) on Feb 14, 2017 at 9:39am PST

Bila ditelusuri lebih jauh, Oddo memang gagal membesut klub yang berstatus promosi ini. Meski di musim lalu berjasa membawa Pescara naik kasta, tapi di Serie A, I Delfino kerap jadi santapan klub-klub pesaing.

Sampai pekan ke-24, tim berjuluk I Delfino ini memang masih terjerembab di dasar klasemen. Tragisnya, anak asuh Oddo baru mengoleksi 9 poin saja. Mereka tertinggal 12 angka dari Empoli yang duduk di posisi ke-17, batas aman dari jeratan relegasi. Walau kompetisi masih menyisakan laga yang cukup banyak, tentu Pescara harus berjuang ekstra keras bila ingin selamat dari ancaman degradasi.

Usai dipecatnya Oddo, Luciano Zauri telah ditunjuk menjadi caretaker. Meski begitu, rumor soal beberapa nama calon pelatih anyar sudah mengemuka. Diantaranya adalah Fabio Liverani, Christian Panucci dan Zdenek Zeman. Dari trio ini, nama terakhir jelas sangat menarik perhatian. Dirinya bahkan difavoritkan sebagian kalangan bakal menjadi pilihan pertama Daniele Sebastiani, bos Pescara.

Zeman bukanlah nama asing buat Pescara, Pria gaek asli Republik Ceska ini pernah menjadi pelatih yang populer di stadion Adriatico pada musim 2011/2012 yang lalu. Saat itu, I Delfino masih bermain di Serie B. Namun kedatangan Zeman membuat peruntungan Pescara berubah.

Bermodal anak-anak muda penuh talenta dan kini digandrungi banyak orang semisal Ciro Immobile (kini bermain di Lazio), Lorenzo Insigne (Napoli) dan Marco Verratti (Paris Saint-Germain), di musim itu, sosok yang populer dengan jargon ‘Zemanlandia’ (mengacu pada sistem bermain kesukaannya dalam formasi baku 4-3-3 yang sangat ofensif) sukses mengantar I Delfino menjadi yang terbaik di Serie B dan meraih tiket promosi otomatis.

Isi skuat Pescara di musim ini sendiri tak jauh berbeda dengan saat itu. Ada beberapa nama muda berkualitas yang siap dimatangkan oleh Zeman, andai dia menjadi allenatore yang baru. Gianluca Caprari dan Valerio Verre adalah contoh kecilnya.

Patut ditunggu siapakah sosok yang bakal ditunjuk Daniele Sebastiani, bos Pescara, guna menyelamatkan tim miliknya dari jerat degradasi. Dan bila nama Zeman yang muncul, maka penggemar Serie A harus bersiap menyaksikan Zemanlandia sekali lagi. Dan itu jaminan hiburan yang menyenangkan.

Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional