Mungkin Manchester City memang layak dijuluki “Tetangga yang Berisik” oleh para pendukung Manchester United, karena apapun pencapaian yang diraih The Red Devils, City selalu berusaha untuk menyaingi kemeriahannya, termasuk di bursa transfer.
Setelah United meresmikan pertukaran Alexis Sanchez dengan Henrikh Mkhitaryan, Manchester City kini dikabarkan selangkah lagi akan resmi menggaet gelandang tengah Shakhtar Donetsk bernama Fred, senilai 50 juta paun.
Dilansir dari Daily Mail, Shakhtar sudah ikhlas jika harus kehilangan pilar lini tengahnya itu, tapi mereka meminta bayaran yang tidak sedikit. Dari nilai pasarnya yang berkisar di angka 19 juta euro, harga Fred naik berkali-kali lipat karena diminati oleh klub-klub besar seperti City, United, dan Arsenal.
City sendiri kabarnya menjadi peminat yang paling serius, karena mereka membutuhkan pelapis sekaligus suksesor bagi Fernandinho. Usia Fernandinho pada tahun ini akan menginjak angka 33, dan City harus segera mendapat penerusnya, sebelum pemain bernomor punggung 25 itu menurun performanya akibat faktor usia.
Masih menurut Daily Mail, City sebenarnya juga memonitor gelandang OGC Nice, Jean-Michael Seri, dan wonderkid Rennes berusia 18 tahun, Boubakary Soumare, tapi yang sudah cocok di hati Pep Guardiola hanya Fred semata.
Statistik Fred musim ini memang menunjukkan kalau dia adalah gelandang jempolan yang layak dijadikan suksesor Fernandinho. Dari 24 pertandingan yang telah dilakoninya musim ini, hampir semuanya dijalani dengan bermain penuh, dengan raihan 2 gol dan 4 asis.
Salah satu performanya yang membuat City kepincut adalah ketika keduanya berjumpa di fase grup Liga Champions musim ini. Fred bermain cukup apik di pertemuan kedua yang digelar di kandang Shakhtar, meneruskan performa imresifnya saat dua kali bermain melawan Napoli, dan menjadi man of the match di laga kontra Feyenoord.
Jika nantinya telah resmi mendarat di Etihad Stadium, Fred memang tidak bisa didaftarkan di Liga Champions karena sudah bermain untuk Shakhtar Donetsk. Namun, kehadiran pemain berusia 24 tahun ini diyakini bisa membuat lini tengah City lebih segar, sekaligus mencetaknya sebagai pilar di masa depan.
Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.
