Eropa Inggris

Empat Alasan Sebaiknya MU Melego David de Gea

Penampilan Manchester United yang sempat membaik, pada akhirnya tak mampu berbuat banyak dan kehilangan satu tempat di Liga Champions musim depan.

Satu pemain yang menjadi sorotan adalah kiper utama David de Gea. Banyak orang beranggapan musim ini adalah musim terakhirnya di Old Trafford.

Lantas apa penyebabnya? Berikut empat alasan sebaiknya MU melego de Gea musim depan, versi Football Tribe Indonesia.

Baca juga: Jual Saja Paul Pogba, Manchester United!

Penurunan performa

Di musim ke-8 bersama Setan Merah, kiper asal Spanyol ini memang mengalami penurunan performa. Dibanding musim lalu yang mencatatkan 18 nirbobol dan 28 kali kemasukan dari 37 laga, musim ini de Gea hanya dapat mencatat 7 nirbobol dan 50 kemasukan dari 35 laga. Parahnya lagi, de  Gea yang musim lalu sama sekali tak melakukan kesalahan yang berujung gol, musim ini membuat dua kesalahan berujung gol.

Nilai kontrak dan gaji

Kontrak de Gea tersisa hingga akhir Juni 2020, dan namanya pun sempat masuk dalam daftar beberapa pemain yang sedang mendiskusikan perpanjangan kontrak yang alot. Kubu de Gea sendiri disinyalir meminta kenaikan gaji meski sudah mendapat 345 ribu paun per pekan.

The Red Devils perlu berpikir dua kali untuk mengiyakan kemauan de Gea. Alih-alih menggelontorkan uang lebih banyak, MU punya alasan tersendiri untuk melego de Gea musim depan.

Regenerasi skuat musim depan

Masih sedikit membahas soal nilai De Gea di lantai bursa, saat ini pemain berusia 28 tahun tersebut menjadi pemain keempat yang memiliki nilai pasar tertinggi di skuat Setan Merah, yakni 70 juta euro.

Ole Gunnar Solskjaer pun perlu berpikir matang-matang soal regenerasi skuat, dan jika benar maka MU sudah layak dan sepantasnya untuk melakukan cuci gudang. Ditambah adanya ketertarikan MU pada Jan Oblak, akankah de Gea kembali ke Atletico Madrid sebagai alat tukar?

Nasib Sergio Romero dan Dean Henderson

Jika saja de Gea tak menjadi kiper utama musim ini, gawang Setan Merah bukan tanpa bahaya meski Sergio Romero bercokol di bawahnya. Dari 44 pertandingan yang dijalani selama ini kiper asal Argentina tersebut telah mencatat 27 nirbobol. Lebih jauh soal regenerasi, penjaga gawang berusia 22 tahun, Dean Henderson, juga memiliki musim peminjaman yang fantastis bersama Sheffield United.

Lantas akankah Henderson menjadi suksesor de Gea dan menjadi penjaga gawang utama asli Inggris di MU untuk pertama kali setelah era Gary Walsh di awal 90-an?