Fernando Llorente nampaknya akan berganti seragam di akhir musim dingin ini, tetapi uniknya striker jangkung kelahiran Pamplona 33 tahun lalu itu akan berpindah dari satu bangku cadangan ke bangku cadangan tim lainnya. Dari London menuju Barcelona, apakah Llorente senang dengan hal ini?
Berdasarkan laporan Mundo Deportivo, sang raksasa Katalan siap mengakuisisi penyerang bertinggi 193 sentimeter itu usai Munir El Haddadi setuju untuk pindah ke Sevilla Januari ini. Praktis tak ada pemain yang menjadi pelapis Luis Suarez sebagai juru gedor.
Sebenarnya pilihan Ernesto Valverde di lini depan melimpah, tapi tak ada sosok penyerang murni seperti Suarez di tim. Beberapa nama seperti Philippe Coutinho, Ousmane Dembele, atau Malcom Silva de Oliviera lebih bermain melebar seperti halnya mega bintang Lionel Messi yang bukan striker murni meski miliki naluri gol tinggi.
Maka mendatangkan sosok pemain yang dijuluki El Rey Leon alias Si Raja Singa ini sangatlah tepat. Terlebih kariernya di Tottenham tak berjalan mulus. Musim ini saja ia bahkan baru bermain selama 60 menit dan mencetak 4 gol. Lantas apakah Llorente senang jika pergi dari satu bangku cadangan ke bangku cadangan tim lain?
Bicara senang atau tidak, memangnya siapa sih pemain yang ikhlas menjadi cadangan? Sama halnya dengan Llorente yang tak bisa bersaing dengan Son Heung-min di Spurs beberapa waktu ke belakang. Apalagi Mauro Pochettino lebih senang memasang satu striker tunggal yakni Harry Kane meski menganut gaya sepak bola menyerang.
Namun melihat menurunnya performa Llorente, pulang kembali ke Spanyol bukanlah hal sulit. Ia akan lebih sering melihat matahari bersinar ketimbang menikmati cuaca dingin Inggris dan berharap kembali menemukan sentuhan untuk mencetak gol.
Apalagi klub yang meminati jasanya bukanlah klub sembarangan. Meski diprediksi tak akan mampu menggantikan peran Luis Suarez di starting eleven, rasa-rasanya kehadiran Llorente akan tetap menambah kedalaman skuat Blaugrana mengarungi musim ini.
Bagi Barcelona sendiri kehadiran Llorente patut disyukuri, pasalnya lulusan akademi Athletic Bilbao ini jelas lebih kaya pengalaman ketimbang Munir El Haddadi. Posturnya yang tinggi juga akan membuat El Barca memaksimalkan umpan-umpan lambung jika mengalami kebuntuan dengan gaya tiki-taka-nya.
Selain itu meski pindah dari satu bangku cadangan ke bangku cadangan tim lainnya, setidaknya dari bangku cadangan di Camp Nou Llorente (mungkin) akan mendapatkan satu trofi di penghujung musim. Daripada membusuk di bangku cadangan Spurs tanpa trofi, kan?
