Piala AFF 2018

5 Hal Menarik dari Indonesia vs Timor-Leste

Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana di Piala AFF 2018 Grup B pada Selasa (13/11) malam. Meski hanya melawan Timor-Leste, nyantanya Tim Garuda terlihat susah mengembangkan permainan.

Bahkan gawang Andritany harus lebih dulu dibobol O Sol Nascente sebelum akhirnya Alfath Faathier, Stefano Lilipaly, dan Beto Goncalves membalikkan keadaan. Berikut lima hal menarik yang dapat kita pelajari dari laga semalam.

Baca juga: Jersey Timnasnya Buatan Indonesia, Suporter Malaysia Tidak Terima

Pakem lini tengah mulai terlihat

Duet Evan Dimas dan M. Hargianto sudah memiliki kedekatan sejak keduanya diasuh Indra Sjafri di Timnas U-19. Keduanya mampu membawa Garuda Muda memenangkan Piala AFF U-19 pada 2013.

Lima tahun berselang kini keduanya berjibaku bersama di Piala AFF, di mana Evan sudah terlebih dulu memulai debutnya 2016 lalu. Berdasarkan data Opta, Indonesia mampu membuat 448 umpan dengan 77% akurasi. Lini tengah akan nampak lebih efektif dan dominan andai Stefano Lilipaly dimainkan sejak awal pertandingan.

Foto: AFF Suzuki Cup

Lini belakang masih banyak pekerjaan

Bima Sakti melakukan enam pergantian dalam susunan pemain di laga kali ini, dan sebagian besar terjadi di sektor belakang. Gavin Kwan menggantikan absennya Putu Gede, duet bek tengah Fachruddin dan Hansamu, serta debutan Alfath Faathier nyatanya belum memberikan permainan terbaiknya.

Akibatnya, Timor-Leste mampu mencetak gol memanfaatkan miskomunikasi yang terjadi. Tidak ada yang menjaga Rufino Gama yang mampu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Tembakannya hanyalah satu dari 13 tembakan yang mengarah ke gawang Andritany.

Foto: AFF Suzuki Cup

Beto temukan kepercayaan dirinya

Setelah mencetak gol di laga kontra Timor-Leste, striker naturalisasi asal Brasil ini mungkin menemukan kembali kepercayaan dirinya. Meski tak banyak berlari, Beto berhasil mencari ruang tepat dan waktu yang tepat untuk mengesekusi umpan-umpan yang diberikan. Satu hal yang perlu ditambah adalah keberaniannya melakukan percobaan tembakan dari luar kotak penalti.

Foto: AFF Suzuki Cup

Riko Simanjuntak dan #FebryOut

Pemain sayap Persija Jakarta ini memberikan efek yang luar biasa kepada tim dalam dua pertandingan sejauh ini. Ia mampu memberikan satu asis kepada Beto dan menyulitkan lini tengah Singapura di laga pertama.

Kecepatan dan akselerasinya bagus, ia juga memiliki kemampuan menciptakan peluang dan memberikan pelayanan prima bagi para striker. Hal itu belum ditunjukkan Febri Hariyadi yang tampil kurang baik di dua laga awal.

Foto: AFF Suzuki Cup

Motivasi jelang berjumpa Thailand

Kemenangan ini menjadi motivasi untuk melawat ke Thailand di pertandingan berikutnya. Partai tandang akan terasa sulit, meski demikian beberapa pemain masih menyimpan dan merasakan panasnya pertarungan di antara kedua negara, terlebih final dua tahun lalu. Bima Sakti sendiri mengindikasikan akan menampilkan lebih banyak pemain senior di laga melawan Thailand nanti. Semoga berbuah hasil yang baik!

Foto: AFF Suzuki Cup