Nasional Bola

Lembaran Baru Karier Rahmad Darmawan di Mitra Kukar

Resmi sudah status Rahmad Darmawan di Mitra Kukar, sebagai pelatih anyar Naga Mekes. Pada hari ini (31/7), coach RD langsung mengumumkan sendiri perihal dipilihnya ia sebagai juru taktik anyar Naga Mekes.

“Saya pilih gabung dengan Mitra Kukar, tadi malam baru deal. Untuk kontrak nggak panjang, hanya menyelesaikan sisa kompetisi musim ini,” ungkapnya pada Kompas.

Ditunjuknya Rahmad Darmawan sebagai pelatih baru Mitra Kukar sekaligus mengakhiri saga negosiasi antara dirinya dengan Sriwijaya FC. Usai Laskar Wong Kito dilanda masalah finansial beberapa waktu lalu, coach RD sempat angkat kaki dari Palembang tapi kemudian ditarik lagi untuk bernegosiasi.

Akan tetapi negosiasi itu kemudian gagal, seperti yang diterangkan langsung oleh pelatih berusia 51 tahun tersebut.

“Setelah saya pamit dengan manajemen SFC, pihak Mitra Kukar memang sudah menawari saya. Tetapi saat itu manajemen Sriwijaya ingin bertemu. Saya kembali bertemu dengan mereka dan memang ada beberapa poin yang tidak terjalin kesepakatan,”

“Apalagi saya kan sedang ambil kursus Pro License (kursus kepelatihan), yang mengharuskan pesertanya melatih sebuah klub, akhirnya saya ambil tawaran ini. Mitra Kukar juga pernah melakukan pendekatan pada 2014, makanya saya ingin mencoba kesempatan kedua,” pungkasnya.

Di klub asal Tenggarong itu, Rahmad Darmawan akan memulai laga debutnya pada 6 Agustus, saat Bayu Pradana dan kawan-kawan melawat ke markas Borneo FC di pekan 19. Di pertemuan pertama, Mitra Kukar kalah 0-1 di kandang, dan pada pertemuan kedua musim ini, Naga Mekes akan coba membalaskan dendamnya. Terlebih, laga ini termasuk sarat gengsi, yang bertajuk Derbi Mahakam.

Namun berbeda dengan Derbi Mahakam di pertemuan pertama yang digelar di kandang Mitra Kukar selaku tuan rumah, pertemua kedua akan diselenggarakan di Stadion Batakan Balikpapan, dari yang seharusnya di Stadion Segiri Samarinda, kandang Borneo FC. Langkah ini dilakukan PT. Liga Indonesia Baru (LIB) lantaran Stadion Segiri tidak memenuhi verifikasi penerangan lampu stadion.