Hari ini, sembilan tahun yang lalu, adalah hari terbesar bagi seorang pemain ternama. Pemain yang tumbuh besar di Portugal. Pemain yang menjadi salah satu penyesalan Arsene Wenger karena gagal mendapatkannya. Pemain yang pernah menyebarkan ketakutan di antara bek-bek klub Liga Primer Inggris. Pemain yang saat ini sudah hampir mendapatkan segalanya. Dan Cristiano Ronaldo adalah nama pemain itu.
Dari seorang bocah yang bermain di Sporting CP, menjadi salah satu legenda Manchester United. Bagi Sir Alex Ferguson, dia adalah pemain terbaik yang pernah dilatihnya. Dalam autobiografinya, pelatih asal Skotlandia itu menuturkan bahwa Ronaldo sudah melebihi kualitas pemain-pemain yang pernah berguru kepadanya dan untuk penggemar Setan Merah, mereka pastinya tahu berapa banyak pemain yang diorbitkan oleh Ferguson.
Sebagai salah satu orang yang dekat dengan pribadi Ronaldo, Ferguson tentu tidak mau anak emasnya itu pergi dari United. Tahun itu, Ronaldo memang menjadi pujaan bagi beberapa klub di Eropa dan tidak ada yang tak tertarik untuk meminangnya. Bagaimana tidak, rentetan gelar juara serta banyak gol bertaburan dari kakinya. Dan tentunya tak hanya masalah prestasi yang membuat banyak klub tertarik untuk mendatangkannya, tetapi juga masalah ekonomi.
Salah satu klub yang gencar mencari tanda tangannya adalah Real Madrid. Berbagai berita mengabarkan bahwa Ferguson tak mau pemainnya tersebut pindah ke Los Blancos. Dan saat dirinya tak mampu menahan gejolak Ronaldo untuk pindah dari Manchester, Ferguson dikabarkan berusaha untuk mengubah tujuan terbaru gelandang Portugal itu, dari Madrid menuju ke Barcelona. Sayangnya, usaha itu gagal dan Ronaldo tetap berlabuh ke tujuan awalnya.
Dan Ronaldo pun mencatatkan sejarah baru tepat di hari ini, sembilan tahun yang lalu. Di hadapan 80 ribu orang, dia diperkenalkan pertama kali di hadapan publik Santiago Bernabeu. Puluhan ribu orang datang itu memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Diego Maradona saat diperkenalkan oleh Napoli. Saat itu, Maradona diperkenalkan dihadapan 75 ribu pendukung Partenopei.
Ronaldo tak mengenakan nomor punggung kesukaannya, yaitu nomor tujuh, karena saat itu legenda Madrid, Raul Gonzalez, masih menggunakan nomor tersebut. Dia pun memilih diperkenalkan dengan nomor punggung sembilan, nomor yang pernah dikenakan oleh Alfredo Di Stefano dan Ronaldo Nazario.
Tapi, bagi para pendukung Madrid, hal itu tidak terlalu penting karena saat itu mereka sedang melihat seorang megabintang. Saat itu, mereka tahu bahwa Ronaldo akan membawa klub kesayangannya itu meraih berbagai trofi. Dan mereka benar.
450 gol sudah dia cetak dari 438 pertandingan yang dia jalani. Dua titel LaLiga, dua trofi Piala Raja Spanyol, dan empat gelar Liga Champions, yang tiga di antaranya didapat secara beruntun, adalah rentetan gelar juara yang diberikan oleh Ronaldo untuk Los Blancos. Uang sebesar 80 juta paun pun terasa sangat murah untuk menghargai seorang CR7.