Sebuah kabar mengejutkan muncul siang ini (4/7) dari Barcelona. Dilansir dari El Confidencial, ada dugaan pemberian organ ilegal pada Eric Abidal, ketika sang pemain masih merumput di Barcelona. Sandro Rosell, presiden Barcelona saat itu, menjadi dalangnya.
Dalam investigasinya, El Confidencial menyadap empat rekaman telepon Rosell pada seseorang dengan nama samaran Juanjo. Orang tersebut diduga adalah penyedia organ dalam ilegal, yang dibutuhkan Rosell untuk menyelamatkan nyawa Abidal. Bek kiri asal Prancis tersebut pada tahun 2011 sempat terkena penyakit kanker hati, sehingga membutuhkan transplantasi.
Abidal kemudian diberitakan telah mendapat donor hati, dari saudaranya di Prancis yang bernama Gerard. Akan tetapi, hari ini muncul dugaan bahwa kabar itu tidak benar. Sandro Rosell telah memberikan organ ilegal pada Eric Abidal, dengan membeli organ dalam tersebut di pasar gelap.
Percakapan telepon antara Rosell dengan Juanjo terjadi dalam kurun waktu tahun 2011 sejak kesehatan Abidal menurun, hingga tahun 2013 ketika Abidal meninggalkan Barcelona. Dalam kurun waktu tersebut, Rosell memastikan bahwa organ ilegal tersebut aman dari investigasi pihak keamanan, dan Abidal tutup mulut mengenai spekulasi apapun soal organ tersebut.
Rosell bahkan sempat mengeluarkan nada ancaman pada Abidal, saat sang pemain hendak meninggalkan Barcelona karena mengeluhkan waktu bermain yang minim. “Dengar, Abidal. Kamu sekarang bisa berbicara dengan saya, karena kamu punya hati baru. Kamu paham?”
Akan tetapi ada bantahan dari pihak Rosell mengenai klaim organ ilegal tersebut. Rosell berdalih, operasi transplantasi Abidal dilakukan di rumah sakit besar di Barcelona, sehingga tidak mungkin organ ilegal bisa lolos dari pengawasan. Rumah sakit ternama tentunya memiliki prosedur tersendiri dalam mengoperasi pasiennya, sehingga tidak mungkin menyelundupkan organ ilegal.
Sandro Rosell memang dikenal sebagai figur yang kontroversial. Selain dugaan pemberian organ ilegal pada Eric Abidal, Rosell juga pernah tersangkut kasus pencucian uang, dan ditangkap di rumahnya pada Mei 2017. Rosell kemudian dijebloskan ke penjara sementara.