Cerita

Guillermo Varela: Dibuang Manchester United, Kini Dipanggil Uruguay ke Piala Dunia 2018

Hal yang unik dari tim peserta Piala Dunia asal Amerika Selatan adalah, mereka tidak hanya memanggil para pemain yang tampil di Eropa, tapi ereka juga memanggil beberapa pemain yang tampil di kompetisi domestik. Salah satu nama menarik adalah keputusan pelatih timnas Uruguay, Oscar Tabarez, untuk memanggil bek kanan Penarol, Guillermo Varela, untuk skuat tim yang akan berlaga di Piala Dunia 2018 nanti.

Kisah menarik dari Varela bukan saja karena ia bermain di kompetisi domestik dan kemudian mendapatkan kesempatan untuk tampil di kejuaraan olahraga terpopuler, yaitu Piala Dunia, melainkan fakta bahwa bahwa musim ini, ia kembali ke tanah airnya setelah ia dilepas oleh Manchester United.

Nama Varela memang terlupakan, padahal ia adalah rekrutan pertama David Moyes ketika ia ditunjuk sebagai suksesor Sir Alex Ferguson di United. Varela mencuri perhatian setelah melakukan debut untuk tim senior Penarol pada usia 18 tahun. Ia sempat melakukan trial selama dua minggu, hingga akhirnya ia resmi dikontrak United tepat ketika Moyes menjabat di Old Trafford.

Kedatangan Varela pada awalnya mendapatkan sambutan yang positif. Ini dikarenakan tim saat itu tengah mencari sosok pelapis bagi Rafael da Silva. Seperti yang diketahui, pada masa tersebut, Antonio Valencia belum secara permanen bermain sebagai bek kanan. Sempat tampil mengesankan pada ajang pra-musim, Varela kemudian dipinjamkan ke tim cadangan Real Madrid pada September 2014. Penampilannya cukup baik di tim yang saat itu ditangani oleh Zinedine Zidane. Varela tampil di 33 pertandingan dan berhasil mencetak satu gol.

Nama Varela memang sering terlupakan oleh para penggemar, terutama karena ia tidak lama berseragam United. Padahal selain menjadi rekrutan perdana David Moyes, ketika akhirnya mendapatkan kesempatan untuk tampil reguler pada tahun 2015 di bawah arahan Louis van Gaal, Varela adalah sosok yang sangat berperan dalam terciptanya gol-gol perdana yang dicetak Marcus Rashford, yang kemudian melambungkan nama sang bocah ajaib.

Umpan dari Varela kemudian berhasil dimanfaatkan Rashford untuk mencetak gol keduanya di pertandingan debutnya untuk United di ajang Liga Europa. Lagi-lagi umpan kiriman dari Varela jugalah yang kemudian berhasil dimanfaatkan Rashford untuk mencetak gol ke gawang Petr Cech, yang sekaligus menjadi gol perdananya di Liga Primer Inggris. Rashford jelas dalam kariernya banyak berutang budi kepada Varela.

Karier Varela di United meredup terutama setelah Antonio Valencia mulai dipermanenkan sebagai bek kanan. Sempat mencoba peruntungan ketika menjadi bagian dari revolusi yang dibuat Niko Kovac di Eintracht Frankfurt, Varela justru membuat kesalahan konyol dengan membuat tato, padahal di saat yang bersamaan ia harusnya melakukan operasi untuk pemulihan cederanya. Kovac berang, tidak memainkan Varela di partai final, memberikan denda, dan tidak memperpanjang masa pinjamannya.

Jose Mourinho yang kala itu sudah ditunjuk sebagai manajer United pun kemudian melepas Varela. Ia kemudian memilih pulang kembali ke Uruguay. Tentu perjalanan ini akan terasa seperti sebuah kemunduran.Tetapi nyatanya, setelah mengalami masa sulit, dilepas tim seperti United, dan mesti kembali ke Uruguay, Varela justru mendapatkan panggilan dari tim nasional untuk tampil di Piala Dunia pada bulan Juni nanti.