Lionel Messi kembali menginjak gas dalam perebutan sepatu emas sebagai pencetak gol terbanyak di liga-liga Eropa dengan trigol ke gawnag Deportivo La Coruna. Bukan hanya itu, trigol tersebut memastikan tuan rumah Deportivo terdegradasi dan gelar juara La Liga resmi menjadi milik Barcelona.
Perayaan juara La Liga 2017/2018 ini dipastikan dengan kemenangan Barcelona dengan skor 4-2 atas tuan rumah Deportivo La Coruna. Pada laga yang berlangsung di Estadio Riazor, Minggu 29 April 2018 ini, pesta Barca nyaris tertunda karena tuan rumah sempat bangkit dari ketertinggalan dua gol.
Pelatih Ernesto Valverde menyimpan Andres Iniesta di bangku cadangan karena kendala fisik. Namun, Barca tampil dominan di babak pertama. saat pertandingan baru memasuki menit ketujuh, Philippe Coutinho sudah membuka keunggulan dengan memanfaatkan Ousmane Dembele.
Lionel Messi menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-38. Pemain asal Argentina ini memanfaatkan umpan Luis Suarez. Namun, Deportivo memperkecil ketertinggalan sebelum istirahat babak pertama. Gol tuan rumah dicetak pada menit ke-40 melalui striker pinjaman dari Arsenal, Lucas Perez.
Di babak kedua, justru lini pertahanan Barcelona kehilangan konsentrasi. Alhasil, Depor sukses menyamakan kedudukan melalui Emre Colak pada menit ke-64. Setelah sukses mengubah skor menjadi 2-2, para pemain Depor semakin bersemangat mengingat mereka butuh untuk menang demi menjaga peluang tetap bertahan di La Liga.
Valverde pun melakukan perubahan dengan menarik keluar Dembele dan Coutinho. Sang pelatih memasukkan Denis Suarez serta Paulinho. Perubahan itu memberikan efek positif bagi permainan Barcelona.
Setelah pertandingan memasuki menit ke-80, Messi mampu memborong dua gol tambahan sekaligus mencetak hattrick di pertandingan ini. Dua gol tambahan itu tercipta pada menit ke-82 dan 85. Uniknya, keduanya tercipta dari asis Luis Suarez.
Jika ditambah dengan gol pembuka Messi di babak pertama, total tiga asis diciptakan striker Uruguay tersebut di laga ini. Messi juga mencatat sejarahbaru di La Liga, yaitu menjadi pemain pertama yang mencetak lebih dari 30 gol dalam tujuh musim berturut-turut.
Kemenangan dengan skor 4-2 itu pun sudah cukup mengantarkan Barcelona merebut gelar juara La Liga 2017/2018. Dengan raihan 86 poin, sudah tak mungkin lagi pesaing terdekat mereka, Atletico Madrid untuk mengejar di empat laga tersisa.
Meski bersuka cita karena kembali menjadi juara setelah musim lalu gelar juara direbut Real Madrid, terbersit sedikit kesedihan di tengah pendukung Barcelona. Pasalnya, ini menjadi gelar terakhir Andres Iniesta bersama Barcelona. Pemain berusia 34 tahun itu baru saja memutuskan akan pindah dari klub Catalonia tersebut.
Keberhasilan di musim 2017/2018 ini menjadi gelar juara ke-25 Blaugrana di La Liga. Selamat, Barcelona!
